Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kunjungi Blora, Menhan dan Mentan Disambut 35 ribu Petani

Kunjungan Menhan Prabowo Subianto dan Mentan Amran Sulaiman disambut hangat 35 ribu petani di Blora, Jawa Tengah.

DOK KEMENTAN
Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto bersama Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman saat menghadiri gerakan peningkatan produksi pangan melalui optimalisasi peran Lembaga Masyarakat Desa Hutan atau LMDH se-Jawa Tengah, Kamis (18/1/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bersama Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman disambut 35 ribu petani di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Keduanya berada di tengah-tengah petani untuk menghadiri gerakan peningkatan produksi pangan melalui optimalisasi peran Lembaga Masyarakat Desa Hutan atau LMDH se-Jawa Tengah.

Dalam sambutannya, Menhan Prabowo mengatakan bahwa nasib bangsa saat ini dan ke depan berada di sektor pertanian.

Sektor pertanian, bagi Prabowo adalah sektor yang sangat vital, sekaligus sektor yang paling strategis dalam memperkuat kehidupan berbangsa.

Karena itu, dia mengajak semua pihak untuk mendukung kegiatan membangun pangan baik melalui program kementan maupun pendampingan dari babinsa.

Prabowo mengaku terkejut karena pertanian dibawah Amran Sulaiman sudah memiliki kemajuan yang luar biasa.

Penyerahan bantuan Kementan-blora
Penyerahan bantuan Kementan untuk mendukung pembangunan pertanian di Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Dia pun berterimakasih karena Mentan Amran telah berjuang menyiapkan pangan bangsa melalui produksi di seluruh Indonesia.

"Saya berterimakasih kepada presiden jokowi karena menunjuk Andi Amran Sulaiman sebagai menteri pertanian, sebagai pakar, sebagai teknokrat dan pemimpin yang bertekad mengurus masalah pertanian. Saya hormat pada petani Indonesia, engkau adalah pahlawan Indonesia engkau berkeringat untuk bangsa dan negara," tegas Prabowo, Kamis (18/1/2024).

Sementara itu, Mentan Amran mendorong agar para petani di Blora mempercepat masa tanam dengan menggunakan benih dan pupuk yang telah disiapkan kementan.

Percepatan ini penting dilakukan agar ke depan Indonesia mampu berdaulat dan tidak bergantung pada kebijakan impor.

"Kita harus mampu mewujudkan swasembada karena kita telah dibantu penambahan anggaran oleh presiden Jokowi. Saat ini kita sudah siapkan pupuk, benih unggul sampai dengan alsintan. Ingat, Indonesia adalah negara besar yang juga memiliki potensi besar," katanya.

Menurut Mentan, saat ini pemerintah sudah mempermudah regulasi pengambilan pupuk subsidi karena hanya dengan menggunakan KTP tanpa kartu tani.

Kemudahan ini diberikan agar petani bisa meningkatkan produksi serta meningkatkan nilai kesejahteraannya.

"Saya katakan kepada seluruh petani yang tidak memiliki kartu tani bisa menebus dengan KTP. Dan kalau ada distributor yang bermain-main maka akan kami cabut izin usahanya," katanya.

Diketahui, bantuan Kementan untuk mendukung program LMDH Blora Jawa Tengah mencapai 40 ribu hektare.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved