Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mobil Caleg Ditembak di Bantaeng

Mobilnya Ditembak OTK di Bantaeng, Caleg DPR RI Jabal Nur: Curiga Ada Motif Politik

Jabal Nur, menduga ada unsur politik atas penembakan mobilnya di Bissappu, Bantaeng, Sulawesi Selatan. 

|
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sukmawati Ibrahim
kolase Tribun Timur
Kondisi terkini mobil politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Sulsel, Jabal Nur usai ditembak orang tidak dikenal (OTK) di Kabupaten Bantaeng. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Calon Legeslatif (Caleg) DPR-RI dari Partai Amanat Nasional (PAN) Jabal Nur, menduga ada unsur politik atas penembakan mobilnya di Bissappu, Bantaeng, Sulawesi Selatan. 

Pasalnya, ia mengaku sebagai Ketua Tim Garuda Prabowo (Capres No 2) di Sulsel.

"Dugaan sementara, bisa jadi ada keterkaitan dengan politik. Saya kan Ketua Tim Garuda Prabowo juga di Sulsel," ujar Jabal Nur dikonfirmasi, Sabtu (13/1/2024) malam.

"(Kemungkinan mengarah ke situ) iya, saya ketua Tim Garda Prabowo di Sulsel," ucapnya lagi.

Bahkan dirinya menduga ada yang sempat mengikutinya sebelum peristiwa itu terjadi.

"Saya kan Sulsel II Dapil saya DPR RI, saya mungkin curiga diikuti, mungkin yah," ungkapnya. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Mobil Jabal Nur Caleg DPR RI dari PAN Ditembak OTK di Bantaeng

Namun demikian, lanjut Jabal dirinya menyerahkan sepenuhnya penyelidikan kasus itu ke polisi.

"Saya sudah lapor di Polsek. Mudah-mudahan cepat didapat pelakunya, saya percaya sama Polisi," jelasnya.

Sebelumnya, Mobil politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Sulsel, Jabal Nur diduga ditembak orang tidak dikenal (OTK) di Kabupaten Bantaeng.

Mobil Caleg DPR-RI itu, dikabarkan ditembak saat parkir di dekat kantor salah satu bank di Bissappu, Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) Subuh tadi.

"Iya, saya parkir mobil di depan BRI, itu diduga dari dekat kayaknya tembakan," kata Jabal Nur dikonfirmasi, Sabtu (13/1/2024) malam.

Saat kejadian, dirinya mengaku sedang berada di dalam masjid menunaikan salat subuh.

"Saat itu, saya lagi singgah salat subuh. Adikku pergi ambil (uang) di ATM Bissappu," ujarnya.

Kasus itu, lanjut Jabal telah dilaporkan ke Polres Bantaeng.

"Sudah lapor. Resmob sementara jalan (selidiki), (proyektil pelurunya) sudah diambil," ungkap Jabal Nur.

Akibat dugaan penembakan itu, kaca belakang mobil Jabal Nur mengalami bolong dan retak.

Terpisah Kapolres Bantaeng AKBP Edward Jacky Tofani Umbu Kaledi mengaku akan mengecek terlebih dahulu terkait informasi itu.

"Saya akan cek dulu kebenarannya," ujar AKBP Edward.(*)

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved