Kapolda Sulsel Andi Rian Djajadi Pulang Kampung Sekaligus Datangi 'Dapil Neraka'

MAKASSAR, TRIBUN-TIMUR.COM - Kapolda Sulsel, Irjen Pol Andi Rian Ryacudu Djajadi mendapat tantangan untuk menjaga kondusivitas Sulsel di masa Pemilu 2024.

Dia dipromosikan sebagai Kapolda di kampung halamannya tepat 2 bulan jelang pemungutan suara.

Setelah dilantik, saat datang ke Sulsel, dia langsung mengunjungi "Dapil Neraka".

Di mana itu "Dapil Neraka"?

"Dapil 2 itu Dapil Neraka. Saya langsung datang ke sana, apalagi kampungta langsung," kata Andi Rian Djajadi saat berkunjung di kantor Tribun Timur, Jl Cenderawasih nomor 430, Makassar, Sulsel, Jumat (12/1/2024).

Dapil 2 dimaksud adalah Dapil Sulsel 2 untuk DPR RI.

Pada Jumat, 29 Desember 2023 lalu, 2 pekan setelah dilantik, Andi Rian Djajadi berkunjung ke Wajo.

Lalu, pada Ahad hingga Senin, 7-8 Januari 2024, dia berkunjung ke Bone.

Wajo dan Bone merupakan kampung halamannya.

Di 2 kabupaten itu, terdapat sejumlah tokoh bertarung untuk menjadi anggota DPR RI.

Dari Partai Golkar ada Ketua DPP Partai Golkar Nurdin Halid, mantan Bupati Bone Andi Fahsar Padjalangi, mantan Wali Kota Parepare Taufan Pawe, mantan Bupati Pangkep Syamsuddin A Hamid, anggota Komisi III DPR RI Supriansa, anggota Komisi III DPR RI Andi Rio Idris Padjalangi.

Komisi III merupakan komisi mitra Polri.

Ada pula petahana dari PKS Andi Akmal Pasluddin, petahana dari PKB Andi Muawwiyah Ramly, Andi Amar Maruf Sulaiman putra Mentan Andi Amran Sulaiman, mantan Bupati Maros Hatta Rahman, petahana dari PPP Muh Aras, petahana dari Partai Gerindra Andi Iwan Darmawan Aras.

Ketatnya rivalitas di dapil tersebut membuat Dapil Sulsel 2 disebut sebagai "Dapil Neraka".

Di Dapil Sulsel 2 ada 8 kursi diperebutkan, sementara jumlah kabupaten/kota masuk daerah pemilihan ini ada 9.

Selain Bone dan Wajo, kabupaten dan kota lainnya, yakni Maros, Pangkep, Barru, Parepare, Soppeng, Bulukumba, dan Sinjai.(*)