Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

CPNS 2024

Jokowi Rekrut Jutaan Abdi Negara di Ujung Periode

janji pemerintahan Jokowi akan menyelesaikan penataan tenaga non-ASN untuk diangkat sebagai PPPK.

|
Editor: Muh Hasim Arfah
Kompas.com
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers di Jakarta Convention Center, Rabu (4/10/2023). 

TRIBUN-TIMUR.COM-Pemerintah Joko Widodo merekrut besar-besaran Aparatur Sipil Negara (ASN) pada akhir periode.

Bahkan perekrutan kali ini adalah terbanyak sepanjang sejarah sebanyak 2,3 juta ASN.

Selama pemerintahan Jokowi, baru kali ini penerimaan paling besar.

Perekrutan ini pun menjadi ‘kado akhir’ untuk lulusan terbaru kampus-kampus di Indonesia.

Kuota paling besar adalah pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Apalagi, janji pemerintahan Jokowi akan menyelesaikan penataan tenaga non-ASN untuk diangkat sebagai PPPK.

Penataan akan menyasar tenaga non ASN yang saat ini tercatat dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN).

"Di mana tahun ini dilakukan rekrutmen sebanyak 1,6 juta formasi yang belum diangkat sebagai PPPK," ungkap Jokowi.

"Formasi-formasi tersebut akan dialokasikan untuk guru dan dosen, tenaga kesehatan serta tenaga teknis sesuai dengan kebutuhan," katanya.

Dalam kesempatan itu, Kepala Negara pun menekankan agar talenta muda mau bergabung dengan memanfaatkan rekrutmen calon ASN tahun 2024.

"Menghadapi disrupsi teknologi yang sangat besar, pemerintah membutuhkan para pembelajar muda yang terampil dari berbagai disiplin ilmu untuk mendukung pelayanan publik berbasis digital, efisiensi birokrasi dan mendorong peningkatan kinerja serta akuntabilitas pemerintah," tambah Jokowi.

Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas memberi penjelasan tambahan bahwa tahun ini pemerintah juga memberi alokasi cukup besar bagi fresh graduate untuk mengikuti seleksi, baik untuk dosen, guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis termasuk di dalamnya talenta digital, dan banyak sektor penting lainnya.

Anas mengatakan, mayoritas formasi CPNS tahun ini adalah bidang digital.

Menurut dia, talenta-talenta unggul nanti ini untuk di IKN sebagaimana arahan Presiden Jokowi.

Hal itu juga sejalan dengan upaya pemerintah memangkas birokrasi.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved