Prof Jamaluddin Jompa: Unhas Bukan Pemain Kandang!

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - "Unhas bukan pemain kandang," tegas Rektor Universitas Hasanuddin Prof Jamaluddin Jompa dalam bincang akhir tahun di Rektorat Kampus Unhas, Jl Perintis Kemerdekaan, Jumat (29/12/2023) sore.

Dalam bincang akhir tahun, Prof JJ, sapaannya, berbagi kisah sukses Unhas membawa nama Indonesia Timur.

Menurutnya, Unhas masih menjadi satu-satunya kampus berstatus Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) di Indonesia Timur.

"Hanya Unhas saja dari timur yang PTNBH sehingga keberadaan Unhas sangat bermakna," katanya.

Dalam membawa kebanggaan tersebut Unhas sukses bersaing dengan perguruan tinggi di Jawa.

Penilaian Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) melalui Indikator Kinerja Utama (IKU) PTNBH sangat memuaskan.

Unhas berhasil menjadi yang terbaik mengalahkan kampus-kampus besar.

"Unhas berkibar benderanya. Kita di IKU PTNBH berhasil jadi nomor 4 dan 8 di Indonesia, kalahkan kampus-kampus besar," jelas Prof JJ.

Ucapan Prof JJ makin dibuktikan dengan prestasi lainnya.

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI juga melakukan penilaian bagi perguruan tinggi. 

Penilaian ini terkait peran kampus mengawal pembangunan di Indonesia melalui Sustainable Development Goals (SDGs).

Sebanyak 17 indikator pembangunan dinilai dalam SDGs.

"Tahun 2022 lalu kita nomor 2 terbaik, singkirkan UI. Di tahun 2023 Unhas masuk lagi 5 besar bahkan singkirkan ITS," jelas Prof JJ.

Lebih jauh, Unhas kembali mendapat prestasi dari Standar Nasional Indonesia (SNI) Awards.

SNI Award 2023 merupakan penghargaan tertinggi diberikan Pemerintah Indonesia skala nasional atas kerja sama Badan Standarisasi Nasional (BSN)