Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kaleidoskop 2023

BMKG Stasiun Geofisika Gowa Catat 3 Fenomena Gerhana Selama 2023

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Gowa, Rosa Amelia mengatakan tahun 2023, Indonesia menyaksikan tiga peristiwa langka yang memukau.

Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Ansar
Tribunnews.com
Gerhana Bulan. BMKG Stasiun Geofisika Gowa mencatat ada 3 fenomena langka selama 2023. 

TRIBUN-GOWA.COM - BMKG Stasiun Geofisika Gowa mencatat ada 3 fenomena langka selama 2023.

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Gowa, Rosa Amelia mengatakan tahun 2023, Indonesia menyaksikan tiga peristiwa langka yang memukau.

Antara lain, Gerhana Matahari Hibrid pada 20 April 2023, Gerhana Bulan Penumbra pada 5-6 Mei 2023, dan Gerhana Bulan Sebagian pada 29 Oktober 2023. 

Dia mengaku pihaknya telah aktif terlibat dalam proses pengamatan fenomena-fenomena ini.

Gerhana Matahari Hibrid 20 April 2023.

Gerhana Matahari merupakan momen ketika cahaya Matahari terhalang oleh Bulan, tidak semua sinarnya mencapai Bumi. 

Peristiwa ini merupakan hasil dari dinamika posisi Matahari, Bumi, dan Bulan yang hanya terjadi saat fase bulan baru dan dapat diprediksi sebelumnya. 

Gerhana Matahari Hibrid adalah kombinasi Gerhana Matahari Total dan Cincin yang terjadi berturut-turut dalam satu peristiwa gerhana

"Kejadian ini relatif langka dan dipengaruhi oleh posisi pengamat untuk melihat magnitude gerhana secara maksimal," katanya dalam keterangan tertulis diterima TribunGowa.com, Kamis (28/12/2023)

Tim Stasiun Geofisika Gowa telah melakukan pengamatan di pelataran Masjid Agung Syekh Yusuf, Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. 

Meskipun sebagian wilayah Sulawesi Selatan hanya mengalami Gerhana Matahari sebagian.

Namun kata dia, durasi gerhana diamati rata-rata adalah 3 jam 4 menit, dimulai pada pukul 10.40 WITA, mencapai puncak pada pukul 12.11 WITA, dan berakhir pada pukul 13.45 WITA.

Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei 2023.

Gerhana Bulan terjadi ketika cahaya Matahari terhalang oleh Bumi sehingga tidak semua sinar mencapai Bulan. 

Fenomena ini hanya terjadi saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya. Gerhana Bulan Penumbra terjadi ketika posisi 

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved