Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Korban Ledakan Smelter

Viral Video Korban Ledakan Smelter di Morowali Berjalan dengan Tubuh Gosong Menuju Tim Evakuasi

Di hari insiden nahas itu, video Irfan Bukhari berjalan dengan pakaian compang camping dan tubuh gosong beredar di Facebook.

Editor: Hasriyani Latif
Tribun-Sulbar.com/HO
Viral video korban ledakan smelter di Morowali berjalan dengan kondisi tubuh gosong. Pria tersebut merupakan warga Polman, Sulawesi Barat. 

Jenazah itu tiba pada pukul 08.25 Wita, diantar menggunakan ambulans.

Dikutip dari Tribun-Sulbar.com, puluhan kerabat korban datang mengucapkan bela sungkawa.

Baca juga: Jenazah Dadang Korban Ledakan Tungku Smelter Morowali Tiba di Bulukumba

Kedua orangtua korban dan dua saudaranya nampak tidak bisa menahan isak tangis.

Begitu pula dengan kerabat dekat korban semasa sekolah dan para tetangga rumahnya.

Jenazah korban akan dikebumikan di tempat pemakaman umum, Dusun Silopo, Desa Mirring, Kecamatan Binuang.

Keluarga korban, Andi mengatakan, korban sudah satu tahun lebih merantau di Morowali.

"Sudah hampir satu tahun lebih, dia tiga orang bersaudara, dan anak pertama," ungkap Andi kepada wartawan.

Irfan sempat pulang beberapa bulan yang lalu lantaran sempat cuti.

Ia berada di kampung halamannya selama 10 hari, dan kembali ke Morowali setelah masa cutinya berakhir.

Andi menyebut sosok korban di kalangan masyarakat cukup sabar dan mudah berbaur.

"Mulai sekolah dasar sampai tamat sekolah menengah kejuruan, di sini terus di Binuang," ungkapnya.

Irfan menyelesaikan studi perguruan tingginya di kota Parepare, Sulawesi Selatan.

Korban merupakan anak pertama dari pasangan Bukhari dengan Nawia.

Adik laki-lakinya sudah bergabung Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang bertugas di Parepare.

Sementara adik perempuannya masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).

Halaman
1234
Sumber: Tribun sulbar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved