Pemuda Tenggelam di Air Terjun Mangampa
Basarnas Makassar Ungkap Kendala Pencarian Pemuda Tenggelam di Air Terjun Manggampa Maros
Nurhidayat alias Yayat pemuda yang tenggelam Air Terjun Mangampa, Dusun Bara, Desa Bonto Somba, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, belum ditem
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sakinah Sudin
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Hingga Senin (18/12/2023) siang, Nurhidayat alias Yayat (21) pemuda yang tenggelam Air Terjun Mangampa, Dusun Bara, Desa Bonto Somba, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros, belum ditemukan.
Diketahui, Yayat tenggelam di Air Terjun Mangampa, Minggu (17/12/2023) siang.
Kepala Operasi dan Siaga Basarnas Makassar Andi Sultan mengungkap sekitar 50 personel gabungan bekerjasama mencari Yayat.
Andi menjelaskan pihaknya menyisir tepi aliran sungai.
Pasalnya korban diduga terseret arus sungai yang sangat deras.
"Hingga saat ini sudah dilakukan penyisiran ada yang 2 KM dan 4 KM dari lokasi kejadian, mengingat medannya itu juga tebing di sisi kiri dan kananya," kata Andi Sultan, kepada Tribun-Timur.com, Senin.
Andi Sultan mengungkap kondisi saat ini air sungai keruh dan berwarna kecokelatan.
"Kita melihat dari medan, jika sudah tidak keruh maka kita akan lakukan penyelaman tempat kejadian," kata dia.
"Karena tadi pagi hujan gerimis, jadi air dari hulu itu bisa mempengaruhi proses pencarian dan bisa berakibat fatal," jelasnya.
Diketahui, memasuki hari kedua pencarian, sekitar 50 personel gabungan dari 12 unsur turun tangan mencari Yayat.
Mereka yakni Rescuer Kantor SAR Makassar, Babinsa Desa Bara, Polsek Tompobulu, BPBD Maros, Aparat Desa Bonto Somba, dan SAR UNM, SNAR Indonesia, SAR Marteam, SAR Pangkep, Pangan Bantaeng, SAR ACM, dan SAR GT.
"Ada juga dari masyarakat yang membantu mencari," ujarnya.
Kronologi Yayat Tenggelam
Diberitakan sebelumnya, Yayat tenggelam di Air Terjun Mangampa, Minggu (17/12/2023) siang.
Yayar merupakan warga BTN Asabri, Desa Monconloe Lappara, Kecamatan Moncongloe, Kabupaten Maros.
Yayat bekerja sebagai mekanik bajaj.
Kapolsek Tompobulu AKP Hendra Mangera menjelaskan kejadian bermula ketika Yayat datang ke lokasi bersama empat rekannya, atas nama Aril, Rafli dan Nursyamsi sekitar pukul 13.00 Wita.
"Empat orang ini berangkat dari kota Makassar dengan menggunakan sepeda motor menuju Air Terjun Sungai Manggampa," kata AKP Hendra Mangera.
Sesampainya di Dusun Baru, mereka memarkir sepeda motornya di ujung jalan yang telah dicor.
"Kemudian mereka melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki menuju lokasi air terjun," imbuhnya.
Setelah sampai di air terjun, korban langsung menanggalkan tas dan jaketnya dan langsung melompat ke dalam sungai.
AKP Hendra Mangera menuturkan, korban melompat hanya menggunakan baju kaos abu abu dan celana pendek warna abu abu.
Lanjut dia, korban sempat naik ke tepi batu sementara teman-temannya masih beristirahat karena lelah.
"Temannya sempat menegur jangan langsung turun karena air sedang deras, namun korban tidak menghiraukan," kata dia.
"Setelah melompat untuk kedua kalinya, korban sudah tidak terlihat lagi," imbuhnya.
Teman korban langsung melaporkan kejadian tersebut kepada warga setempat.
AKP Hendra mengatakan setelah menerima laporan, pihaknya pun langsung melakukan penyisiran disekitar aliran sungai sekitar pukul 14.30 Wita.
Pihak kepolisian dibantu personel gabungan dari Basarnas.
"Pencarian tidak membuahkan hasil dan dihentikan sementara sekitar pukul 17.50 Wita karena kondisi yang sudah gelap dan akan dilanjutkan hari ini," tutupnya.
Ia menjelaskan kemungkinan korban hanyut terbawa arus sungai sampai jauh.
"Mengingat aliran sungai sangat deras akibat intensitas hujan sangat tinggi di wilayah desa Bontosomba," jelasnya. (*)
VIDEO: Nurhidayat Ditemukan Tewas di Air Terjun Mangampa Maros |
![]() |
---|
Pemuda yang Tenggelam di Air Terjun Mangampa Ditemukan Meninggal di Sela Bebatuan |
![]() |
---|
3 Hari Hilang Setelah Tenggelam di Air Terjun Mangampa Maros Nurhidayat Ditemukan Tak Bernyawa |
![]() |
---|
Pemuda Tenggelam di Air Terjun Mangampa Maros Belum Ditemukan, Basarnas Perluas Pencarian 5 KM |
![]() |
---|
Pencarian Pemuda Tenggelam di Air Terjun Mangampa Dihentikan Sementara, Ini Alasan Basarnas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.