Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ayah dan Anak Tewas dalam Ruko

Warga Maccopa: Pembunuhan di Roti Maros Ini Paling Sadis, Korban Jarang Bergaul Tapi Ramah

Dalam foto yang beredar, kedua korban terkapar di lantai dan berlumuran darah. Di dekat korban ada uang seribu dan cetakan jalangkote.

|
Editor: Ansar
Tribun-Timur.com/Ansar Lempe
Ruko di Lingkungan Sanggalea, Kelurahan Taroada Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, jadi TKP pembunuhan bos Roti Maros, Makmur dan putranya. 

Sementara, istri dan anak Makmur sudah pindah ke tempat lain.

"Istrinya yang stroke dan anaknya sudah pindah. Tidak tahu ke mana," kata dia.

Baca juga: Jenazah Ayah dan Anak Tewas Mengenaskan Dimakamkan, 3 Korban Selamat Tak Lagi Tinggal di Ruko

Makmur bagi tetangga

Semasa hidup, Makmur dan keluarganya memang dikenal jarang berbaur.

Mereka lebih fokus produksi Roti Maros di dalam rukonya.

Ruko tersebut juga dijadikan sebagai tempat tinggal Makmur bersama istri dan anak-anaknya.

"Jarang bergaul. Saya baru tahu namanya, saat heboh," kata Nur.

Sesekali Makmur keluar dari rukonya.

Ia hanya keluar ketika antar-jemput anak sekolah.

"Ada anaknya itu dua masih sekolah. Itu baru keluar ruko kalau pigi antar jemput," kata dia.

Meski begitu, Nur menyampaikan, Makmur tetap ramah.

Ia menyapa tetangga yang ditemuinya saat keluar ruko.

"Sebentar sekali itu kalau keluar. Biasa juga keluar pergi beli sarapan," ujar wanita berhijab tersebut.

Nur syok saat mendengar kabar, Makmur dan anaknya dibunuh secara sadis.

Pasalnya, sehari sebelum kejadian, Nur masih melihat Makmur dalam kondisi sehat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved