Stadion Baru PSM Makassar Bakal Jadi Publik Area dengan Parkiran Terluas di Indonesia Timur

TRIBUN-TIMUR.COM - Direncakan bakal terbangun pada tahun 2025, Stadion baru PSM Makassar akan menjadi publik area dengan parkiran terluas di Indonesia Timur.

Hal itu disampaikan Komisaris Bosowa, Erwin Aksa merespon progres rencana pembangunan stadion yang akan menjadi markas PSM Makassar.

"Ini akan jadi publik area dengan ruang parkir terbesar di timur Indonesia," ucap Erwin Aksa kepada tribun timur, Rabu (6/12/2023).

Gambaran Erwin Aksa terkait Stadion PSM Makassar ini bukan isapan jempol semata.

Maket atau miniatur Stadion PSM Makassar sudah terpajang di Menara Bosowa, Jl Jenderal Sudirman, Makassar.

Detail stadion yang akan berdiri di atas lahan Bosowa Sport Center (BSC), Jl Teuku Umar, Kecamatan Tallo itu juga sudah terjabarkan.

Luas lahan stadion baru PSM Makassar ini mencapai 12,5 hektare.

Baca juga: Bukti Serius Bosowa Bangun Stadion PSM Makassar, Surati Menteri PUPR dan Unhas Soal Lahan

Lahan seluas itu nantinya akan berdiri bagunan utama Stadion serta infrastruktur penunjang lainnya termasuk parkiran.

Demi mewujudkan rencana tersebut Erwin Aksa menjabarkan jika saat ini pihaknya sudah menyurati pihak-pihak yang akan diajak bekerjasama.

Pertama yakni Bosowa menyurat ke Universitas Hasanuddin (Unhas).

Baca juga: 2025 PSM Makassar Punya Stadion Baru? Dibangun Bosowa Pakai Konstruksi Besi Mirip Markas Inter Miami

Surat tertanggal 1 Agustus 2023 itu ditujukan kepada Rektor Unhas Prof Jamaluddin Djompa perihal kerja sama pemanfaatan lahan untuk publik.

Selanjutnya Bosowa melalui perusahaan rekanan PT Rantau Sagara Karya menyurati Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tertanggal, Senin (4/12/2023).

"Konsultan sudah kirim surat ke menteri PUPR untuk minta jalan akses ke stadion ramp on dan ramp off," sambung Erwin Aksa.

Isi surat tersebut terkait perizinan pemanfaatan sebagian ruang milik Jalan Tol Makassar Seksi 1,2 dan 3 untuk pembangunan akses jalan menuju dan keluar dari area Stadion.

Jika rencana Erwin Aksa ini berjalan mulus, maka Stadion yang akan menjadi markas PSM Makassar nantinya akan tercatat sebagai publik area dengan ruang parkir terbesar di Timur Indonesia.

Sebab jika dilihat dari gambaran area stadion, akan dihadirkan parkir khusus sepeda motor, mobil dan juga parkir VIP di bagian belakang dan samping bangunan utama stadion.

Investasi Rp400 Miliar

Sudah tiga tahun lamanya PSM Makassar tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan terusir dari 'rumah' sendiri.

Dua musim berturut-turut PSM Makassar berhomebase di Kota Parepare, Stadion BJ Habibie.

Ini lantaran Stadion Mattoanging yang merupakan markas satu-satunya PSM Makassar sudah rata dengan tanah.

Namun angin segar berhembus, sponsor utama bahkan pemilik saham mayoritas PSM Makassar, Bosowa Corporation akan membangun stadion.

Tak main-main investasi yang digelontorkan Bosowa sebesar Rp400 miliar untuk pembangunan stadion baru ini.

Komisaris Bosowa Erwin Aksa membeberkan rencana pembangunan stadion yang nantinya juga akan digunakan PSM Makassar sebagai homebasenya.

Nama dari stadion tersebut untuk sementara yakni Indonesia Stadium.

Stadion ini akan dibangun di atas lahan milik Bosowa yakni di di kawasan Bosowa Sport Center akan dikelola perusahaan di bawah Yayasan Bosowa Corporindo.

“Perusahaan ini nanti di bawah Yayasan Bosowa,” tegas Erwin Aksa via telepon, Senin (20/11/2023).

Erwin Aksa yang juga Owner PSM Makassar mengatakan, pembangunan Indonesia Stadium sudah lama dirancang oleh Bosowa.

Hanya saja, memang butuh waktu untuk menentukan lokasi dan mematangkan rencananya.

“Investasi Bosowa di stadium ini mencapai Rp400 miliar,” kata Erwin Aksa.

Lokasinya di Bosowa Sport Center Jalan Teuku Umar Raya No15, Buloa, Kecamatan Tallo, Kota Makassar.

Selama ini, Bosowa Sport Center (BSC) sudah aktifi digunakan untuk pertandingan dan latihan tim sepakbola.

Kawasan olahraga yang terletak persis di samping kiri Jl Tol Reformasi dari arah Maros itu juga sudah sering digunakan oleh PSM Makassar.

Sudah Berizin ke Pemkot Makassar

Sebelumnya, Komisaris Bosowa, Erwin Aksa menerangkan jika Stadion yang akan menjadi markas PSM Makassar ini nantinya hanya membutuhkan waktu sekitar 2 tahun pengerjaan.

Gerakan pengerjaan cepat stadion markas PSM Makassar ini lanjut Erwin Aksa lantaran konstruksinya menggunakan besi baja.

Desain stadion yang telah disiapkan untuk proyek Bosowa sudah selesai.

Lebih lanjut Erwin Aksa, menyatakan bahwa PSM Makassar membutuhkan home base yang khusus.

Alasannya, biaya sewa lapangan saat ini terlalu tinggi.

Oleh karena itu, PSM Makassar perlu memiliki stadion sendiri.

"PSM perlu punya home base karena sewa stadion mahal," katanya, Jumat (24/11/23).

Saat ini stadion yang akan dibangun sedang memasuki tahap perizinan ke pemerintah setempat.

"Teman-teman sekarang mengurus izinnya di Pemkot," ujarnya.

Desain Stadin megah akan dibangun Bosowa (Istimewa)
Stadion nantinya menggunakan bahan besi agar pengerjaannya lebih cepat.

Stadion Bosowa ini nantinya akan berstandar FIFA agar kenyamanan dan keamanan dalam stadion dapat terjaga.

"Standarnya juga harus FIFA, bagaimana kalau terjadi kerusuhan, bagaimana keamanan di dalam, bagaimana penonton keluar dan sebagainya," ungkapnya.

Ia menargetkan stadion tersebut rampung dalam dua tahun kedepan.

Agar PSM Makassar tidak kembali menjadi tim musafir lagi.

"Mudah-mudahan kurang dari dua tahun semoga 2024 akhir bangunannya sudah kelihatan," jelasnya.

Mirip Markas Inter Miami

Jika dilihat secara seksama, desain stadion yang akan menjadi markas PSM Makassar mirip dengan kandang klub Lionel Messi, Inter Miami.

Stadion DRV PNK markas Inter Miami menampung 18.000 penonton.

Kapasitas itu bahkan tak sampai seperempatnya jumlah kursi single seat premium di Gelora Bung Karno, Jakarta.

Pasca-renovasi terakhir, SUGBK dapat menampung hingga 78.000 penonton.

DRV PNK Stadium atau Stadion Drive Pink, adalah stadion khusus sepak bola di Fort Lauderdale, Florida.

Dibangun di lokasi bekas Lockhart Stadium, stadion berkapasitas 18.000 kursi ini merupakan kandang Inter Miami CF dari Major League Soccer dan tim cadangan MLS Next Pro miliknya Inter Miami CF II.

Stadion DRV PNK dimaksudkan sebagai tempat sementara untuk Inter Miami CF hingga selesainya stadion Freedom Park yang diusulkan.

Stadion ini adalah markas utama tim dan akademi mudanya, di samping tempat pelatihan lebih lanjut.(*)