Pria Berkaos Merah
Pria Viral Pegang 'Itunya' saat Lihat Ibu-ibu Nyapu di Makassar Diburu Polisi
Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Makassar memburu pria yang onani melihat ibu-ibu menyapu, viral di media sosial..
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Makassar memburu pria yang onani melihat ibu-ibu menyapu.
Aksi tak senonohnya viral di media sosial.
Hal itu ditegaskan Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan JM Hutagaol saat dikonfirmasi tribun, Rabu (6/12/2023) siang.
"Saya suruh anggota Jatanras dan Polsek untuk lidik (terkait video onani yang viral)," kata AKBP Ridwan JM Hutagaol.
Menurutnya, pelaku dapat dijerat Undang-undang Pornografi akibat aksi tak senonoh itu.
"Pasalnya bisa Pornografi," tegas mantan Kasubdit Cyber Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sulsel ini.
Baca juga: VIRAL! Pria Berkaos Merah di Makassar Bikin Resah, Pegang Itunya Lihat Ibu-ibu Nyapu: Sudah 3 Kali
Ridwan pun menyerahkan sepenuhnya ke ibu-ibu yang merasa sebagai korban, apakah akan melapor atau tidak
"Tergantung ibunya melapor atau tidak," jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, Viral, seorang pria melakukan aksi tak senonoh di depan pekarangan rumah.
Pria yang mengenakan helm hitam itu disebut memainkan alat kelaminnya.
Aksi tak senonoh itu direkam seorang warga dan viral di media sosial.
Dalam unggahannya akun Instagram teropongmakassar, disebutkan, pria itu melakukan onani saat melihat ibu-ibu sedang menyapu.
Bahkan, aksi tak etis yang dilakukan pria berkaos merah itu disebut sudah tiga kali.
Aksi tak patut ditiru itu terjadi, Selasa (5/12/2023) kemarin.
Disebutkan, kejadian itu berlangsung di Kompleks UNM, Jl Pendidikan, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Dia tampak memegang dan memainkan kelaminnya sambil matanya melirik seseorang.
Ada motor terparkir di dekat pria yang belum diketahui identitasnya itu.
Perekam bersembunyi di balik pagar rumahnya.
Begal Payudara Terjadi Lagi, Perempuan Berseragam Sekolah Jadi Korban, Pelaku Naik Sepeda
Waspada! kembali viral remaja yang baru pulang sekolah menjadi korban begal payudara.
Dari video yang unggah @info_kejadian_makassar, tampak perempuan yang memakai seragam sekolah berjalan seorang diri.
Tiba-tiba dari arah belakang pria bersepeda menghampirinya.
Bukan menyapa melainkan langsung membegal payudara korban.
Hal ini sontak membuat perempuan itu kaget dan berlari.
Korban pun berlari dan belok kanan di pertigaan.
Sedangkan pelaku yang masih mengendarai sepedanya tampak belok kiri.
Tak lama, pelaku muncul dan mengayung kencan pedal sepedanya.
Ia kabur keluar.
Kemudian terlihat beberapa pria keluar dan mengejar pelaku.
Dari keterangan video, kejadian yang tak patut dicontoh ini terjadi di Tanjung Bayang, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kejadian serupa pernah terjadi di Kabupaten Sidrap, Sulsel.
Lokasinya di Jalan Andi Noni dan Jalan Dr Sam Ratulangi, Kecamatan Maritengngae.
Salah satu warga yang berada di TKP Jalan Andi Noni, Jumrah mengatakan kejadiannya pada Selasa (18/7/2023) pukul 17.00 Wita.
"Awalnya, saya dengar ada yang teriak. Keras sekali teriakannya. Jadi saya keluar, ternyata sudah ada siswi yang histeris di dekat rumah," kata Jumrah saat ditemui, Jumat (21/7/2023).
Jumrah pun menghampiri siswi tersebut dan bertanya ada apa.
"Dari penuturan siswi SMA itu, ternyata dia baru saja dilecehkan atau jadi korban begal payudara oleh orang yang tidak dikenal," tuturnya.
Ia menjelaskan saat itu siswi 9korban) dibonceng motor oleh temannya.
Saat motor lambat, tiba-tiba ada pria yang juga mengendarai motor dari belakang langsung menyentuh bagian sensitif tubuhnya.
"Dari pengakuan anak itu, dia disentuh mulai dari bagian tubuh dada hingga paha," ujarnya.
Usai melancarkan aksinya, pelaku yang menggunakan motor dan memakai masker ini, langsung melarikan diri.
"Jadi, pelaku ini sempat diburu sama teman korban. Tapi, tidak didapat," ujarnya.
Jumrah mengatakan, saat melihat CCTV rumah, terduga pelaku sempat terekam kamera pengawas saat melarikan diri.
"Pas bagian diremas bagian sensitif anak itu tidak di dapat kamera CCTV. Pelaku baru terekam CCTV itu usai melakukan aksinya," ungkapnya.
Sementara itu, di lokasi kedua yakni di Jalan Dr Sam Ratulangi, kejadian begal payudara itu terjadi pada Rabu (19/7/2023).
Korbannya merupakan pelajar SMP yang saat itu juga berboncengan.
Terduga pelaku menggunakan motor yang datang dari arah berlawanan dan langsung menyentuh bagian sensitif korban.
Menyikapi hal ini, Kapolres Sidrap AKBP Erwin Syah mengatakan sudah ada laporan korban ke Polres Sidrap.
"Laporannya sudah masuk. Sementara kami proses lidik untuk penanganan lebih lanjut," ujarnya.
Dia pun mengimbau kepada warga yang mengalami hal serupa agar langsung melaporkan ke Polsek atau Polres.
"Saya harap, masyarakat lebih berhati-hati dan waspada terkait dengan adanya kejadian tersebut baik di jalan, kantor dan tempat lainnya," katanya.
AKBP Erwin Syah juga menuturkan agar terduga pelaku langsung menyerahkan diri karena saat ini pihaknya sudah memegang bukti CCTV.
"Kepada pelaku agar mempertanggung jawabkan perbuatannya dengan menyerahkan diri ke pihak kepolisian," imbuhnya.
Tips Terhindar dari Pelecehan Seksual
Melindungi diri dari pelecehan seksual adalah hal yang sangat penting. Berikut beberapa tips untuk membantu menghindari pelecehan seksual:
1. Percayai Insting Anda
Jika Anda merasa tidak nyaman dalam situasi tertentu atau bersama seseorang, percayai insting Anda dan segera tinggalkan situasi tersebut.
2. Tingkatkan Kesadaran Anda
Tingkatkan kesadaran tentang lingkungan sekitar Anda.
Ketika Anda berada di tempat umum atau di lingkungan yang tidak dikenal, perhatikan orang-orang di sekitar Anda.
3. Jangan Minum Minuman yang Tidak Anda Awasi
Hindari minuman yang mungkin telah dicampur atau diubah oleh orang lain.
Selalu awasi minuman Anda dan jangan biarkan minuman Anda tidak terjaga.
4. Temukan Teman atau Pendamping
Ketika Anda pergi ke tempat yang tidak dikenal atau dalam situasi yang dirasa berisiko, berusaha untuk pergi bersama teman atau pendamping.
Ini dapat membantu meningkatkan keamanan Anda.
5. Pelajari Teknik Pertahanan Diri
Pertimbangkan untuk mengikuti kelas pertahanan diri atau pelajaran self-defense.
Ini dapat membantu Anda merasa lebih percaya diri dalam situasi yang berpotensi berbahaya.
6. Gunakan Aplikasi Keamanan
Beberapa aplikasi keamanan pribadi telah dikembangkan untuk membantu melindungi individu dari pelecehan.
Pertimbangkan untuk mengunduh dan menggunakan aplikasi semacam itu yang dapat memberi tahu teman-teman atau anggota keluarga jika Anda dalam situasi darurat.
7. Tetap Terhubung
Beri tahu seseorang yang Anda percayai tentang rencana Anda dan berikan lokasi Anda kepada mereka saat Anda berada di luar rumah.
8. Hindari Situasi Berisiko
Hindari situasi yang berisiko, seperti berjalan sendirian di tempat sepi pada malam hari. Selalu berhati-hati dalam situasi seperti ini.
9. Waspadai Tanda-tanda Awal
Pelajari tanda-tanda awal pelecehan seksual, seperti komentar yang tidak pantas, kontak fisik yang tidak diinginkan, atau perilaku yang mencurigakan.
Jangan ragu untuk menegur atau melaporkan perilaku tersebut jika Anda merasakannya.
10. Ketahui Hak dan Cara Melaporkan
Ketahui hak Anda dan prosedur melaporkan pelecehan seksual jika Anda menjadi korban.
Ini dapat mencakup melaporkan kepada pihak berwenang, pihak keamanan, atau organisasi yang relevan.
Ingatlah bahwa tidak ada yang bisa memprediksi atau sepenuhnya menghindari pelecehan seksual, tetapi dengan meningkatkan kesadaran dan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat membantu melindungi diri sendiri sebaik mungkin.
Jika Anda menjadi korban pelecehan seksual, segera mencari bantuan dari ahli kesehatan mental atau lembaga yang dapat memberikan dukungan. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.