Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Gempa Bumi

Gempa Bumi Magnitudo 2.4 Guncang Sulbar, BMKG: Jaraknya 46 Kilometer Barat Daya Mamuju Tengah

Gempa bumi terpantau berjarak sekitar 46 kilometer di sebelah barat daya Mamuju Tengah, Sulawesi Barat.

Editor: Hasriyani Latif
BMKG
Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 2.4 guncang Sulawesi Barat (Sulbar) pada Kamis (30/11/2023). Gempa bumi terdeteksi sebelah barat daya Mamuju Tengah. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadinya gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 2.4 pada Kamis (30/11/2023).

Gempa ini terjadi pada koordinat 2.12 lintang selatan dan 119.07 bujur timur, sekitar 46 kilometer di sebelah barat daya Mamuju Tengah, Sulawesi Barat (Sulbar).

BMKG mencatat kedalaman gempa ini sekitar 10 kilometer.

Namun, BMKG menekankan bahwa informasi yang disampaikan masih bersifat sementara karena penekanan pada kecepatan informasi.

Hal ini menyebabkan hasil pengolahan data belum stabil dan masih berpotensi mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang terus diperoleh oleh BMKG.

Walaupun gempa ini tercatat memiliki kekuatan relatif rendah, masyarakat di sekitar Mamuju Tengah dan wilayah sekitarnya diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan.

Serta memperhatikan informasi resmi yang akan terus diperbaharui oleh BMKG.

Berikut informasi gempa bumi Sulbar:

#Gempa Mag:2.4, 30-Nov-2023 09:55:37WIB, Lok:2.12LS, 119.07BT (46 km BaratDaya MAMUJUTENGAH-SULBAR), Kedlmn:10 Km #BMKG Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data

Mitigasi Gempa Bumi

Mitigasi gempa bumi merupakan rangkaian tindakan yang bertujuan untuk mengurangi dampak dan risiko yang diakibatkan oleh gempa bumi.

Berikut adalah upaya dilakukan untuk mengurangi risiko bencana gempa bumi yang dapat diambil dikutip dari berbagai sumber:

1. Pemahaman Gempa Bumi

Edukasi masyarakat tentang apa itu gempa bumi, bagaimana terjadinya, serta dampak dan risikonya. Dengan pemahaman ini, masyarakat akan lebih siap dalam menghadapi situasi gempa.

Baca juga: Gempa Bumi Baru Saja Guncang Maluku Utara dengan Magnitudo 3.2, Cek Info Lengkap BMKG

2. Pemilihan Lokasi Bangunan dan Tata Ruang yang Aman

Dalam perencanaan pembangunan, penting untuk memilih lokasi yang aman dari potensi gempa bumi. Hindari membangun di dekat patahan gempa dan wilayah yang berpotensi longsor.

3. Peningkatan Ketahanan Bangunan

Konstruksi bangunan harus memenuhi standar tahan gempa. Ini melibatkan penggunaan material dan desain struktural yang mampu mengabsorbsi dan meredam getaran gempa.

4. Penyediaan Evakuasi Darurat

Setiap bangunan dan lingkungan perlu memiliki jalur evakuasi yang jelas dan aman. Tempat perlindungan sementara juga harus disiapkan untuk mengakomodasi korban gempa.

5. Sistem Peringatan Dini

Pengembangan sistem peringatan dini yang dapat memberi tahu masyarakat tentang gempa yang akan datang dapat memberi waktu tambahan untuk mengambil tindakan evakuasi.

6. Persiapan Peralatan Darurat

Masyarakat perlu diberi pemahaman tentang peralatan darurat yang perlu disiapkan seperti kit pertolongan pertama, lampu senter, makanan dan air bersih cadangan, serta komunikasi darurat.

7. Pelatihan dan Simulasi

Mengadakan latihan evakuasi dan simulasi gempa secara berkala dapat membantu masyarakat dan instansi terkait dalam merespon dengan lebih efektif saat terjadi gempa bumi.

8. Perencanaan Tanggap Darurat

Pemerintah dan lembaga-lembaga terkait harus memiliki rencana tanggap darurat yang jelas dan terkoordinasi untuk mengatasi dampak gempa, termasuk dalam hal pemberian bantuan medis dan logistik.

Baca juga: Terkini Gempa Bumi Getarkan Cianjur, BMKG: Pusat Gempa di Darat 7 Km Barat Laut Cianjur

9. Penelitian dan Pemantauan

Terus melakukan penelitian dan pemantauan terhadap potensi gempa bumi di wilayah tertentu. Hal ini dapat membantu dalam pengembangan tindakan mitigasi yang lebih spesifik.

10. Kampanye Kesadaran Masyarakat

Melalui media massa, seminar, kampanye sosial, dan pendekatan lainnya, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mitigasi gempa bumi dan kesiapan menghadapinya.

(Tribun-Timur.com/Hasriyani Latif)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved