Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Nasib Gedung Baru SMA 23 Makassar, Pondasi Pernah Dibangun Tapi Putus Kontrak

Anggota DPRD Sulsel Rahman Pina meyoroti pembangunan gedung SMA 23 Makassar yang tak kunjung rampung hingga kini

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Ari Maryadi
Istimewa
Potret Lantai 3 Bangunan SMA 23 Makassar rusak dan rawan kebanjiran saat musim hujan 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Anggota DPRD Sulsel Rahman Pina meyoroti pembangunan gedung SMA 23 Makassar.

Pasalnya, anggaran tersebut disebutnya sudah ada di Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel.

Kepala Bidang Pembinaan SMA Harpansa angkat suara menjelaskan terkait upaya Disdik Sulsel.

Harpansa menjelaskan anggaran sekitar Rp 1 M sudah dikucurkan pemetaan lahan dan pondasi awal.

Lahan sekitar 2 hektar sudah disediakan Pemprov Sulsel.

Lokasinya tepat dibelakang gedung sekolah SMA 23 Makassar saat ini.

"Tahun lalu itu kita kucurkan dana 1 M untuk pemetaan lahan dengan pembuatan talud pondasi keliling sekitar 1 M itu," jelas Harpansa, Senin (27/11/2023)

"Dibelakangnya kita diberikan tanah pemprov 2 hektar lebih. Memang sekolah ini sudah berusia 2 tahun lebih," lanjutnya.

Pemetaan dan pengerjaan pondasi pun dilakukan pihak ketiga dengan tander.

Masalahnya, spesifikasi pengerjaan tidak sesuai dengan kontrak kerja.

Inspektorat Sulsel disebutnya sudah turun memeriksa proyek.

Hasilnya, pihak ketiga tersebut diputuskan menyalahi kontrak kerja.

"Rekan kerja ini menyalahi aturan kontrak yang di tander sehingga Disdik setelah musyawarah dengan inspektorat lalu pemeriksaan maka kita putuskan kontrak," jelas Harpansa.

Imbas putus kontrak, proses pembangunan harus berproses kembali.

Disdik Sulsel memastikan pembangunan gedung baru SMA 23 Makassar berlangsung di 2024.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved