Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Makassar Jadi Panggung Capres

Anies Baswedan Konsep Mattoanging International Stadium, Dibangun saat Presiden, Suporter PSM Senang

Agenda bertajuk suporter menggugat itu mempertemukan kelompok suporter PSM Makassar dengan Capres Anies Baswedan.

|
Penulis: M Yaumil | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Capres Anies Baswedan dan suporter tanda tangani MOU di Cafe Gori 

“Kalau tidak ada tanda tangan tidak bisa ini dikerjakan. Tanda Tangan didapatnya lewat apa? Lewat Pilpres. Jadi kalau gitu kita sama bersiap-siap, ikhtiarkan tandatangan itu diberikan, kami ikhtiarkan stadion itu dibangunkan,” ujar mantan Gubernur Jakarta.

Setelah video selesai, seisi cafe berkonsep ekologi itu riuh.

Sorak kegirangan suporter setelah melihat konsep yang ditawarkan Anies Baswedan.

Harapan suporter akan dipertaruhkan lewat tanda tangan kepada Anies.

Stadion di Kota Makassar memang menjadi jualan politik setiap agenda perebutan kekuasaan.

Tidak heran para calon akan menggelontorkan janji yang bisa mendulang suara.

“Karena tanpa tandatangan itu tidak bisa dimasukkan ke APBN. Betul tidak? Iya. Jadi kita bekerja bersama. In Shaa Allah dalam tiga tahun setelah groundbreaking bisa tuntas pembangunannya,” jelasnya.

“Dan ini adalah ikhtiar yang akan kita lakukan sama-sama. Nanti kita berharap stadion ini bisa menampung sekitar 40 ribu penonton,” tandas Anies.

Pertemuan itu diakhiri dengan penandatanganan MOU antara Anies dan suporter.

Sekaligus penyerahan baju PSM secara simbolis kepada Anies.

Salah satu perwakilan suporter, Uki Nugraha mengatakan bahwa suporter hanya ingin stadion.

Suporter disini menegaskan komitmen Capres usungan Nasdem itu.

“Jadi siapapun nanti calon presiden yang datang konsep yang sama, kita pasti hadir,” katanya.

Anies Baswedan jangan senang dulu.

Karena pesaingnya Ganjar Pranowo bertemu Puang Makka, Sabtu (18/11/2023).

Tentu ini juga mengisyaratkan Ganjar Pranowo untuk mengambil lumbung-lumbung suara di Kota Daeng.

Puang Makka dan Ganjar punya hubungan dekat.

Dulu sama-sama menimbah ilmu.

Pertarungan dua paslon ini membuat Kota Makassar menjadi panggung politik.

Laporan Kontributor TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR, M.Yaumil

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved