Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mahasiswi Dilecehkan Anak BEM

Heboh Pengakuan Mahasiswi Dilecehkan Anak BEM, UNY Bentuk Satgas Telusuri Identitas Korban

Kasus dugaan pelecehan seksual ditangani oleh pihak UNY dengan melibatkan satgas khusus untuk menanganinya.

Editor: Hasriyani Latif
KOMPAS.COM/WISANG SETO PANGARIBOWO
Ali Mahmudi (kanan) saat menjelaskan duduk perkara kasus dugaan pelecehan seksual di Fakultas MIPA UNY, Jumat (10/11/2023). UNY bentuk satgas telusuri identitas korban. 

Heboh pengakuan mahasiswi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) jadi korban pelecehan senior yang merupakan anak BEM.

MF, mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) semester 5 yang diduga sebagai pelaku pelecehan seksual terhadap mahasiswi dengan tegas membantah unggahan yang viral di media sosial X.

"Saya selaku MF orang yang difitnah untuk melakukan tindak kekerasan seksual," ujar MF saat ditemui wartawan di FMIPA UNY, Jumat (10/11/2022).

Dugaan pelecehan seksual ini pertama kali mencuat melalui unggahan di media sosial X.

Baca juga: Petugas Kebersihan di Jl Muh Jufri Dilecehkan, Alat Vital Dipegang, Warganet: Astagfirullah

Dalam unggahan tersebut, seorang mahasiswi UNY mengklaim bahwa dia menjadi korban pelecehan seksual oleh seorang senior yang juga merupakan anggota Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNY.

Namun, saat ditemui awak media, MF mengaku tidak melakukan kekerasan seksual seperti yang ramai dibahas di media sosial X.

"Di sini saya izin klarifikasi bahwa saya tidak melakukan kekerasan seksual dan tidak pernah melakukan kekerasan seksual apapun itu kepada siapapun," ujar dia.

Atas unggahan tersebut ia merasa dirugikan dan siap untuk menempuh jalur hukum.

Ia meminta bagi siapapun pengunggah kabar tersebut untuk menunjukkan itikad baiknya.

"Adapun atas tuduhan tersebut saya merasa sangat dirugikan, dan saya siap menempuh jalur hukum dan pada orang yang melakukan tuduhan tersebut saya minta untuk itikad baiknya," ujarnya.

"Untuk tuduhan tuduhan tersebut seperti yang saya bilang mau dilakukan seperti apa silakan, cek HP saya maupun apa silakan ini dicek tidak ada chat apapun yang saya hapus silakan diperiksa," tambahnya.

Baca juga: Jeritan AA di IGD Jadi Petunjuk Terbongkarnya Kasus Pelecehan di Puskesmas Lamongan

Dengan adanya unggahan itu, dia menyebut mengalami berbagai hal yang tidak menyenangkan seperti adanya orang yang mencarinya, mengancam, hingga mencoba mengambil alih akun media sosial miliknya.

"Beberapa itu mengancam melakukan tindakan kekerasan fisik dan bahkan ada yang mendatangi tempat tinggal saya di kosan," ungkapnya.

Ditambah lagi, identitas serta fotonya tersebar di media sosial.

Oleh sebab itu, F ingin menindaklanjuti kasus dugaan pelecehan seksual ini.

"Karena itu (identitas tersebar) saya ingin menindaklanjuti dan saya berani berhadapan langsung sama orang yang melakukan tuduhan tersebut," jelasnya.(*)

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved