Pinrang Akhirnya Diguyur Hujan, Irwan Hamid: Pak Gubernur Bawa Berkah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Hujan menyambut kedatangan Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin di Kabupaten Pinrang.

Pasalnya, kedatangan Pj Gubernur Sulsel ini adalah untuk melakukan kunjungan kerja (Kunker) pesta panen padi bersama masyarakat dan pemerintah Kabupaten Pinrang.

Rombongan Pj Gubernur berangkat dari Kota Makassar Rabu 1 November kemarin pukul 22:12 Wita.

Menempuh perjalanan sekitar 2 jam, rombongan Pj Gubernur tiba di Kabupaten Pinrang Kamis 2 November Sekitar pukul 00:28 dini hari tadi.

Tiba-tiba, sesaat setelah sampai, Kabupaten Pinrang diguyur hujan kurang lebih hampir 1 jam lamanya.

Padahal, sudah cukup lama musim kemarau melanda daerah tersebut dan tidak dituruni hujan.

Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid mengatakan, kedatangan Pj Gubernur membawa keberkahan bagi Kabupaten Pinrang.

"Pak Pj Gubernur datang, begitu tiba tadi malam tiba-tiba hujan turun, ini satu kesyukuran buat kita artinya ini pak Gubernur datang membawa berkah," katanya dalam sambutan pesta panen bersama Pj Gubernur Sulsel di Desa Pinrang Kecamatan Mattiro Bulu, Kamis (2/11/23).

Irwan Hamid mengaku Kabupaten Pinrang sudah cukup lama tak dituruni hujan.

Namun, kehadiran Pj Gubernur memberikan arti bahwa musim hujan akan semakin dekat.

"Tentu kami sangat bersyukur, pak gubernur ini membawa berkah dengan tanda-tanda hujan yang turun semalam," ungkapnya.

Ia juga memberikan apresiasi kepada Pj Gubernur Sulsel karena dukungannya terhadap para petani yang ada di Sulsel.

"Kami sangat apresiasi kepada pj gubernur yang telah meluangkan waktunya," ujarnya.

"Dimana kita tahu padat jadwalnya pak Pj Gubernur tapi begitu cintanya kepada petani akhirnya beliau datang mengunjungi kita," tambah Irwan Hamid.

Kabupaten Pinrang Sumbang 300 Ribu Ton Beras

Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin pesta panen padi di Desa Pananrang, Kecamatan Mattiro, Kabupaten Pinrang, Kamis (2/11/23).

Ditahun ini Pemprov Sulsel menargetkan 2 juta ton beras, namun yang baru tercatat masih sekitar 1,7 juta ton saja.

Kabupaten Pinrang menjadi pelengkap dengan menyumbangkan kurang lebih 300 ribu ton menutupi kekurangan tersebut.

Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mengatakan, kurang lebih 54 ribu hektare yang akan di panen hari ini.

"Hari ini dengan adanya kurang lebih 54 ribu hektare yang dipanen, satu bulan terakhir di beberapa tempat di Pinrang," katanya.

Sebanyak 300 ribu ton di panen di Kabupaten Pinrang dalam waktu satu bulan terakhir.

"Artinya kekurangan 300 ribu ton untuk produksi padi Sulsel yang 2 juta ton dan laporan dari Dinas Pertanian masih kurang 300 ribu ton," ungkap Bahtiar.

Adapun Kata Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum ini, kekurangan 300 ribu ton tersebut sudah tertutupi dengan panen yang dilakukan masyarakat Kabupaten Pinrang.

"Artinya hari ini sudah tertutupi di Kabupaten Pinrang," ujarnya.

Tak hanya itu, meskipun El Nino, lanjut Bahtiar, Sulsel bisa saja surplus akan kebutuhan gabah kering.

"Bahkan mungkin nanti surplus karena masih ada beberapa tempat di Sulsel yang akan dilakukan panen," kata dia.

"Sulsel sebagai lumbung pangan nasional bisa terpenuhi walaupun el nino ini," tambah Bahtiar.

Olehnya, Bahtiar sangat berterimakasih kepada masyarakat dan pemerintah daerah karena sudah membantu mencukupi kebutuhan dan target dari Pemprov Sulsel.

"Atas nama pemerintah Sulsel saya berterimakasih kepada masyarakat Pinrang dan pemda yang telah memberi dukungan dan mengawal proses ini," jelasnya.