Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

HUT ke 416 Makassar

Heboh Momen Haru di HUT ke-416 Kota Makassar: Dukungan untuk Palestina

Sejumlah pelajar mengenakan pakaian adat Bugis-Makassar terlihat membawa miniatur bendera Palestina.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/MUH ABDIWAN
Pengisi acara HUT ke 416 Makassar di CPI ikut kibarkan bendera mini Palestina.   

TRIBUN-TIMUR.COM - Acara perayaan HUT ke-416 Kota Makassar, yang berlangsung di Center Point of Indonesia (CPI) pada Kamis (2/11/2023) malam, menghadirkan momen yang mengharukan.

Sejumlah pelajar mengenakan pakaian adat Bugis-Makassar terlihat membawa miniatur bendera Palestina.

Tak hanya itu, bendera tersebut juga dipegang oleh beberapa pejabat yang turut hadir.

Salah satunya, terpasang di meja Ketua DPRD Kota Makassar, Rudianto Lallo. Kehadiran bendera Palestina dalam perayaan tahunan Kota Makassar ini tidak terjadi begitu saja.

Hal ini adalah bentuk dukungan kepada masyarakat Palestina, khususnya Gaza, yang sedang mengalami krisis kemanusiaan akibat gempuran Israel.

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto, menyebut keberadaan bendera Palestina sebagai sebuah kejutan dari anak-anak Makassar.

"Sikap kita terhadap warga Palestina adalah hal yang menggembirakan," ujar Danny.

"Melihat bagaimana anak-anak Makassar menyuarakan cinta mereka untuk Palestina," lanjutnya.

Dalam momentum ini, Danny juga membagikan sejarah panjang perjalanan Kota Makassar hingga mencapai usia ke-416 tahun.

Menurutnya, kebesaran Makassar sejak zaman kerajaan dengan reputasi pelaut ulung harus dijadikan inspirasi untuk masa depan yang lebih baik.

"Makassar dalam 416 tahun perjalanan ini telah diabadikan oleh para ahli sejarah dunia, baik di Eropa maupun di Asia," ungkap Danny. "Kita perlu merenungkan sejarah ini dan memanfaatkan modal berharga ini untuk membaca tanda-tanda masa depan," tambahnya.

Seremoni ini juga menjadi kesempatan untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Wakil Wali Kota, Fatmawati Rusdi.

Danny memutuskan untuk memajukan acara ini sebagai penghormatan khusus kepada Fatmawati yang akan memasuki tahun ketiganya bersama Danny.

"Bu Wawali akan resmi mundur tanggal 4 November 2024," ujarnya. Danny menambahkan bahwa Fatmawati akan diberikan kesempatan untuk berbicara tentang perpisahannya dan kenangan selama memimpin di Makassar.

Pengunduran diri Fatmawati sebagai pendamping Danny terjadi setelah namanya masuk sebagai calon legislatif DPR dari Partai Nasdem di Dapil I Sulsel. Meski seharusnya memimpin hingga 2025, Fatmawati mendadak mendapat perintah dari Ketua Umum DPP Nasdem, Surya Paloh, untuk menggantikan Syahrul Yasin Limpo sebagai calon legislatif. Syahrul, mantan menteri pertanian, tersandung dan menjadi tersangka kasus dugaan korupsi oleh KPK pada awal Oktober lalu

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved