Gibran Cawapres Prabowo Subianto
Gibran Jadi Cawapres Prabowo Subianto, Danny Pomanto: Ini Pertarungan Segala Generasi
Mohammad Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto mengatakan terpilihnya Gibran menjadi Cawapres Prabowo Subianto sesuatu yang sangat menarik.
Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Sakinah Sudin
TRIBUN-TIMUR.COM - Ketua Tim Pemenang Ganjar Pranowo Sulsel Mohammad Ramdhan Pomanto mengatakan terpilihnya Gibran menjadi Cawapres Prabowo Subianto sesuatu yang sangat menarik.
Pasalnya, putra sulung Presiden Joko Widodo memiliki elektabilitas yang cukup tinggi di mata masyarakat.
Apalagi, dengan dukungan dari orang tuanya saat ini sebagai Presiden RI.
"Saya kira itu real politik, menarik lah, kalau saya selalu melihat positif," kata Danny, sapaannya, saat ditemui di rumahnya, Jl Amirullah, Kota Makassar, Minggu (22/10/23) malam.
Menurut pria yang akrab disapa Danny ini, pertarungan Pilpres kali ini menjadi pertarungan seluruh generasi.
"Bahwa ini pertarungan segala generasi. dengan hadirnya mas Gibran," kata Danny.
"Kalau orang menang Insya Allah menang yang lengkap semua generasinya," jelasnya.
Apakah Gibran Dapat Pengaruhi Suara Ganjar di Sulsel?
Moh Ramdhan Pomanto mengatakan, Gibran bisa saja mempengaruhi suara Ganjar di Sulsel.
"Saya kira bisa iya, bisa tidak, karena namanya politik harus terukur dibuat survei," katanya saat ditemui di kediamannya, Minggu (22/10/23) malam.
Danny mengatakan, jika ingin menang di Sulsel, tentunya harus memperhitungkan setiap calon yang ada.
"Tentu kalau kita mau menang kita perhitungkan semua (sosok Gibran)," ungkapnya.
"Yang jelas bukan hanya Prabowo-Gibran tapi juga Anies-Cak Imin juga kita perhitungkan," ujarnya.
Meskipun demikian, lanjut Danny, sosok Gibran tidak mengganggu kinerja Tim Pemenangan Daerah.
Lebih lanjut, Danny mengaku tak ingin banyak berkomentar terkait pasangan lainnya.
"Posisi saya tidak mengomentari pasangan lain yang saya komentari adalah fokus bagaimana kita memenangkan pertarungan di Sulsel," kata dia.
Pengumuman Gibran Cawapres Prabowo Subianto
Diberitakan Kompas.com, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengumumkan Gibran Rakabuming Raka, sebagai cawapres, Minggu (22/10/2023) malam.
Pengumuman ini dilakukan Prabowo Subianto usai semua ketua umum partai politik di Koalisi Indonesia Maju (KIM) menggelar rapat di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
"Baru saja Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang terdiri dari delapan partai politik, yang dihadiri lengkap oleh ketum masing-masing dan sekjen masing-masing kita telah berembug secara final, secara konsensus, seluruhnya sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai capres Koalisi Indonesia Maju untuk 2024-2029 dan saudara Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden," ujar Prabowo dalam jumpa pers di kediamannya, Minggu.
Sebelumnya, Partai Golkar mengumumkan secara resmi dukungan mereka kepada Gibran untuk menjadi cawapres Prabowo Subianto melalui rapat pimpinan nasional (rapimnas) yang diselenggarakan pada Sabtu (21/10/2023) kemarin.
"Berdasarkan hasil pertemuan dengan ketua DPD tadi malam, semuanya konsensus mengusulkan dan mendukung Mas Gibran untuk kita pasangkan dengan Pak Prabowo sebagai bakal capres RI," kata Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Sabtu.
Usai resmi diusung, Gibran menyatakan akan mengkoordinasikan hasil rapat pleno satu dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) II Partai Golkar dengan Prabowo.
Adapun hasil rapat pleno kesatu Rapimnas Partai Golkar mengusulkan Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) pendamping Prabowo Subianto.
"Untuk selanjutnya akan kami koordinasikan, akan kami tindaklanjuti bersama dengan Pak Prabowo," kata Gibran di DPP Partai Golkar, Palmerah, Jakarta Barat, Sabtu (21/10/2023).
Tak lupa, Gibran mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas hasil Rapimnas II tersebut.
"Saya ucapkan terima kasih kepada keluarga besar Golkar, saya sangat mengapresiasi hasil Rapimnas pada siang hari ini," ujarnya.
Profil Gibran Rakabuming Raka
Gibran Rakabuming Raka lahir di Solo, 1 Oktober 1987.
Gibran Rakabuming Raka merupakan anak sulung dari Presiden Joko Widodo dan Iriana Jokowi.
Gibran Rakabuming Raka memiliki dua adik, yakni Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangarep.
Diketahui, Gibran Rakabuming Raka menikah dengan Selvi Ananda pada 2015.
Dari pernikahannya tersebut, Gibran Rakabuming Raka telah dikaruniai dua anak, yakni Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
Gibran Rakabuming Raka pernah mengenyam pendidikan di Kota Solo dan melanjutkannya ke Orchid Park Secondary School, Singapura.
Setelah lulus, Gibran Rakabuming Raka melanjutkan pendidikan ke Management Development Institute of Singapore (MDIS) dan University of Technology Insearch, Sydney, Australia.
Selain dikenal sebagai putra Presiden Joko Widodo, nama Gibran masyhur di telinga masyarakat dengan latar belakang sebagai pebisnis di bidang kuliner.
Gibran memulai usaha kuliner seperti katering Chili Pari, Martabak Kota Baru (Markobar), warung kopi, hingga ceker ayam.
Gibran merintis usaha katering Chili Pari pada tahun 2010, dengan modal yang didapatkannya dari pinjaman bank.
Menurutnya, menjadi pengusaha katering dan membuka usaha martabak merupakan pilihan hidupnya.
Alasannya karena ia ingin hidup mandiri.
Ia juga menilai, jika membuka usaha katering, ada peluang meraup untung, misalnya ketika ada event pernikahan. Usaha itu juga didukung dengan dirinya yang memiliki gedung pernikahan sendiri.
Tak hanya bisnis Chili Pari yang mulai berkembang, untuk bisnis Markobar juga mengalami peningkatan.
Bisnis martabak yang didirikan pada tahun 2015 ini memiliki 29 cabang yang tersebar di sejumlah wilayah Indonesia.
Terkait bisnis mebel yang dulunya dijalani oleh Jokowi, Gibran menolak meneruskan usaha tersebut.
Harta Kekayaan Gibran Rakabuming Raka
Berikut total harta kekayaannya dilansir dari Kompas.com:
Gibran tercatat mempunyai total kekayaan Rp 26 miliar. Jumlah itu berdasarkan data Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada tahun 2022.
Angka tersebut naik sekitar Rp 734 juta dibanding LHKPN periode sebelumnya.
Berdasarkan LHKPN tahun 2022, nilai tanah dan bangunan yang dimiliki Gibran mencapai Rp 17,3 miliar.
Angka itu terdiri dari tanah dan bangunan seluas 500 meter persegi/300 meter persegi di Surakarta senilai Rp 6 miliar.
Tanah dan bangunan seluas 2.000 meter persegi/2.000 meter persegi di Sragen senilai Rp 2,6 miliar dan tanah serta bangunan seluas 112 meter persegi/112 meter persegi di Surakarta senilai Rp 1,5 miliar.
Lalu, tanah seluas 113 meter persegi di Surakarta Rp 700 juta, tanah 896 meter persegi di Surakarta Rp 1,74 miliar, dan tanah 1.124 meter persegi di Surakarta Rp 2,1 miliar.
Selain itu, Gibran tercatat mempunyai alat transportasi dan mesin dengan total nilai Rp 332 juta.
Perinciannya, motor Scoopy tahun 2015 Rp 7 juta, motor CB-125 tahun 1974 senilai Rp 5 juta, motor Royal Enfield tahun 2017 Rp 40 juta, dan mobil Toyota Avanza tahun 2016 Rp 90 juta.
Berikutnya, mobil Toyota Avanza tahun 2012 Rp 60 juta, mobil Isuzu Panther tahun 2012 Rp 70 juta, dan mobil Daihatsu Grand Max tahun 2015 Rp 60 juta.
Gibran juga tercatat mempunyai harta bergerak lainnya senilai Rp 260 juta, kas dan setara kas Rp 3,1 miliar, harta lainnya Rp 5,5 miliar, dan utang Rp 551 juta.
Dengan demikian, total kekayaan Gibran sekitar Rp 26 miliar. (*)
(Tribun-Timur.com/ Renaldi Cahyadi) (Kompas.com/ Adhyasta Dirgantara, Dani Prabowo) (Tribunnews.com)
Gibran Rakabuming Raka
Cawapres Prabowo Subianto
Jokowi
Danny Pomanto
TribunBreakingNews
Running News
Gibran Cawapres Prabowo Subianto
Gibran Dijadwalkan Lepas Peserta Jalan Santai Perayaan Sumpah Pemuda di Makassar |
![]() |
---|
Usai Ditetapkan Cawapres Pendamping Prabowo, Gibran ke Makassar Peringati Hari Sumpah Pemuda |
![]() |
---|
Profil dan Harta Kekayaan Gibran Rakabuming Raka, Dulu Enggan Berpolitik Kini Jadi Cawapres Prabowo |
![]() |
---|
Ada Jokowi di Belakang Gibran Bikin Danny Pomanto Kian Tertantang Menangkan Ganjar di Sulsel |
![]() |
---|
Danny Pomanto Akui Gibran Rakabuming Raka Cawapres Prabowo Ganggu Suara Ganjar Pranowo di Sulsel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.