1.050 Kades di Sulsel Ikrar Tolak Politik Uang dan Jaga Netralitas di 2024, Disaksikan Forkopimda

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepala Daerah se-Sulsel berkumpul di Phinisi Ballroom, Hotel Claro Makassar pada Senin (23/10/2023).

1.050 Kepala Desa hadir mengikuti arahan dari Forkopimda Sulsel jelang tahun politik 2024.

Jajaran kepala desa ini bahkan mengucapkan ikrar.

4 poin ikrar tersebut terkait menjaga dan menegakkan prinsip netralitas dalam melaksanakan fungsi pelayanan publik dari sebelum sampai sesudah pemilu 2024.

Kemudian, menghindari konflik kepentingan.

Sekaligus tidak melakukan praktik intimidasi dan ancaman ke seluruh masyarakat dengan tidak memihak pada paslon tertentu.

Lalu, menggunakan media sosial dengan bijak dan tidak digunakan untuk kepentingan paslon tertentu.

Terakhir, Menolak politik uang dan segala pemberian dalam bentuk apapun.

Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin mengaku kepala desa punya peran penting menjaga kerukunan masyarakat

"Masa kampanye mulai tanggal 28 November, disinilah masa rawannya kawan semua sampi 3 hari sampai sebelum pencoblosan," kata Bahtiar.

Atensi khusus ditekankan Pj Gubernur Bahtiar terkait aktivitas kades di media sosial.

Media sosial menurutnya sangat rawan disalah gunakan.

Patroli siber pun disiapkan memantau aktivitas Kades di media sosial.

"Aktivitas sekarang ada di Handphone. Sekarang ada patroli siber. Semua aktivitas di handphone bisa dilihat. Apa yang kita ngomong di Instagram, Youtube dan Tiktok bisa dipantau," lanjutnya.

Dalam pertemuan ini, jajaran forkopimda memberikan arahan.

Diantaranya Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso, Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi, KPU serta Bawaslu.

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz