Dinas Ketapang Sulsel Temukan Harga Beras di Atas HET Rp 1.000 - Rp 2.000

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Harga Komoditas beras masih diatas Harga Eceran Tertinggi (HET) pada Oktober 2023.

Hal ini ditemukan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sulsel Muh Arsjad.

"Tentu yang paling kita ketahui itu beras," jelas Muh Arsjad saat diwawancari di Rujab Gubernur Sulsel, Senin (16/10/2023) malam.

Kenaikan HET beras masih bervariasi di pasaran 

"Cukup bervariasi, ya. Intinya sekitar Rp 1.000 sampai Rp 2.000 dari harga eceran yang ada," lanjutnya.

Meski ada kenaikan, stok beras di Sulsel menurutnya terjamin.

Ketersediaan beras bisa mencakup kebutuhan sampai Desember 2023.

"Dari sisi stok, untuk Sulawesi Selatan, kita cukup terpenuhi. Dari sisi neraca pangan kita, kita sampai bulan Desember itu cukup aman," jelas Muh Arsjad.

"Alhamdulillah sekarang Bulog, dari sisi ketersediaan sudah mencukupi untuk Sulsel," sambungnya.

Gerakan pangan murah serentak di 24 kab/kota disebutnya menjadi solusi.

Pemprov bersama pemkab turun langsung mengintervensi harga pasar.

Caranya dengan berjualan langsung ke masyarakat

"Kita berharap dengan adanya intervensi pasar melalui gerakan pangan murah ini, ke depan ini sudah bisa jauh lebih baik dari kondisi yang ada sekarang," jelasnya

Saat ini, Sulsel masih dihadapkan dengan fenomena El Nino.

Kekeringan masih melanda sejumlah daerah di Sulsel.

Kondisi ini dikeluhkan masyarakat sebab lahan persawahan kekeringan.