Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

KPK Diduga Peras Mentan

Polda Metro Jaya Dalami Laporan SYL Diperas Pimpinan KPK, Syahrul: Jangan Hakimi Saya Dulu

Syahrul Yasin Limpo (SYL) menyerahkan surat pengunduran dirinya sebagai Menteri Pertanian (Mentan) RI, Kamis (5/10/23) sore.

|
Editor: Sudirman
DOK TRIBUNNEWS.COM
Mentan, Syahrul Yasin Limpo. Beredar kabar jika oknum pimpinan KPK memeras Menteri Pertanian pada Kabinet Indonesia Maju. 

Belum diketahui pasti dugaan pemerasan apa yang disebutkan dalam kasus itu.

Di sisi lain sejumlah kabar menyampaikan bila salah satu Pimpinan KPK diduga melakukan pemerasan pada Mentan SYL sebelum perkara dugaan korupsi sang menteri diusut KPK yaitu tahun 2022.

Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo berjanji akan mengecek terlebih dahulu ke Polda Metro Jaya mengenai kasus tersebut.

"Ya nanti akan kita cek di Polda," kata Sigit di kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (5/10).

Sigit menyebut pihaknya akan segera memberikan rilis terkait kasus tersebut. "Nanti kita setelah itu akan memberikan rilis," tuturnya.

Di sisi lain Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengaku tak mengetahui mengenai kasus pemerasan itu. "Saya tidak tahu," kata Ghufron saat dikonfirmasi, Kamis (5/10).

Hal senada dikatakan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata. Ia juga mengaku tidak tahu-menahu mengenai koleganya diduga memeras SYL. "Saya enggak tahu-menahu," kata Alex.

Begitu pula anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho yang mengaku belum menerima laporan mengenai dugaan pemerasan itu.

"Dewas belum terima info ini. Saya pribadi baru tahu dari berita," kata Albertina saat dikonfirmasi.

Senada dengan Albertina, anggota Dewas KPK Syamsuddin Haris juga tidak mengetahui informasi dugaan pemerasan itu.

Haris juga menyebut Dewas KPK belum menerima laporan terkait hal itu.

"Saya belum tahu. Belum ada laporan ke Dewas terkait dugaan pemerasan," katanya.(tribun network/fik/riz/abd/ham/dod)

“Saya Orang Bugis Makassar, Harga Diri Lebih Tinggi dari Jabatan”
 
USAI menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada Mensesneg, Syahrul Yasin Limpo memberi keterangan kepada wartawan yang mencegatnya di Kantor Kemensesneg, Jakarta Pusat, Kamis (5/10/23) petang.

Menurut Syahrul, keputusan mundur sebagai menteri pertanian dia ambil karena tidak ingin mengganggu kinerja Jokowi dan ingin fokus dengan masalah hukum yang dihadapi.

"Saya harap tidak akan sedikit pun mengganggu kinerja Pak Presiden. Lebih baik saya ambil sikap seperti ini," kata SYL.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved