Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kepsek Aniaya Siswa

Polres Pinrang Segera Panggil Kepala SMPN 3 Suppa Dugaan Aniaya Siswa

Polisi bakal memanggil dan memeriksa Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri 3 Suppa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, inisial CA.

Penulis: Nining Angraeni | Editor: Ari Maryadi
Tribun Timur
ilustrasi pemukulan. 

Para siswa dihukum denganĀ  mengangkat satu kaki sambil tangan disilangkan dan memegang telinga masing-masing.

Setelah bubar apel pagi, CA diduga langsung memukul semua siswa yang tidak memakai dasi tersebut.

CA diduga memukul bagian wajah, kepala, dan telinga siswa tersebut kemudian langsung dibubarkan.

"Saya kaget dengar anak saya dipukul. Awalnya saya kira cuma anak saya yang dipukul. Ternyata teman-temannya juga," sebutnya.

Rusna merasa keberatan karena anaknya menjadi korban pemukulan CA.

"Kemudian saya dan orang tua siswa lainnya datang ke sekolah untuk menemui yang bersangkutan (CA). Namun, dia tidak ada," ungkapnya.

Dia menuturkan, orang tua siswa menunggu itikad baik CA hingga Sabtu (16/9/2023).

Namun, CA belum pernah menemui para orang tua siswa.

Para orang tua merasa tersinggung dan tidak dihargai oleh pihak sekolah SMPN 3 Suppa terutama terduga pelaku pemukulan CA.

"Kami tunggu itikad baik yang bersangkutan tapi idak ada. Jadi saya melapor ke Polres Pinrang terkait pemukulan tersebut," ujarnya.

Menurut Rusna, terduga pelaku CA seharusnya tidak melakukan pemukulan kepada siswanya karena kesalahan kecil.

"Kami sebenarnya tidak masalah jika dihukum dengan mengangkat satu kaki. Asal anak-anak tidak dipukul secara keras. Kemudian, kami juga mau bicara baik-baik. Tapi, yang bersangkutan tidak menemui kami juga," tuturnya.

Sementara itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Pinrang pun turun tangan melakukan mediasi kedua belah pihak.

"Kemarin sudah saya konfirmasi ke yang bersangkutan (CA), sementara mau lakukan mediasi," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Pinrang, Andi Matjtja Moenta kepada Tribun-Timur.com, Rabu (4/10/2023)

Dia menuturkan, CA menyampaikan jika memang ada kejadian pada waktu itu. Namun, itu sebagai pembinaan.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved