BPS Data Koperasi dan UMKM, Bupati Luwu Utara Minta Warga Beri Data yang Jujur

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Badan Pusat Statistik (BPS) tengah mendata koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Luwu Utara.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengajak masyarakat mendukung penuh langkah pendataan lengkap ini.

"Pendataan sudah berjalan sepekan, jadi mohon dukungannya untuk tiga pekan yang tersisa,"

"Berikan informasi yang baik dalam pendataan ini," terang Indah, Minggu (1/10/2023).

Indah meminta seluruh pelaku UMKM dan pengurus koperasi memberikan data sejujurnya. 

Hasil pendataan akan menjadi bahan untuk menyusun kebijakan dan program pengembangan UMKM ke depan.

"Pendataan ditujukan untuk memperoleh data koperasi maupun UMKM yang bergerak di pelbagai aktivitas usaha kecuali usaha pertanian," ujar Indah.
 
Selain itu, pendataan lengkap koperasi dan UMKM juga bertujuan untuk memperoleh profil data yang mencakup pelaku usaha.

Juga unit usaha/perusahaan menurut wilayah maupun lapangan usaha dan penggunaan tenaga kerja.

"Kita berharap pelaku usaha dan koperasi dapat menerima petugas BPS dan menjawab dengan sebenarnya," kata Indah.

Diharapkan, pendataan ini dapat berjalan sesuai yang diinginkan.

Sehingga upaya memulihkan keberlangsungan koperasi dan UMKM berangsur membaik.

Pendataan lengkap Koperasi dan UMKM 2023 sendiri akan dimulai pada 15 September hingga 14 Oktober 2023.

Pengumpulan datanya dikumpulkan dengan metode door-to-door dengan moda pendataan CAPI (Computer Assisted Personal Interviewing) oleh petugas BPS yang dilengkapi tanda pengenal.

Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) berkolaborasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS) melakukan pendataan lengkap koperasi dan UMKM (PL-KUMKM) 2023.

Sebagai upaya mendorong terciptanya basis data tunggal Koperasi dan UMKM di Indonesia. (*)