Kronologi Penemuan Mayat Pria di Parit Poros Sidrap-Parepare, Ada Luka Sajam di Kepala dan Perut

TRIBUN-TIMUR.COM, SIDRAP - Seorang pria inisial AR (47) ditemukan tewas dengan kondisi luka di kepala di dalam parit pinggir Jalan Poros Sidrap-Parepare.

Tepatnya di Dusun Kamirie, Desa Mattirotasi, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, Senin (25/9/2023) pagi.

AR merupakan warga Kabupaten Enrekang.

Saat ditemukan, AR dalam kondisi telungkup.

Dia menggunakan baju lengan panjang warna hijau tua serta celana panjang warna hitam.

Warga sekitar dan pengendara yang melintas digegerkan dengan penemuan mayat tersebut.

Tak lama setelah penemuan itu, Tim Inafis Polres Sidrap datang ke lokasi. 

Polisi kemudian mengevakuasi mayat AR.

Saat diangkat untuk dimasukkan ke kantong jenazah, tampak luka di bagian kepala pria tersebut. 

Mayat pria itu dibawa ke Puskesmas Lawawoi untuk di visum.

Saat dilakukan visum oleh tim medis, tampak ada luka terbuka di bagian perut sebelah kanan.

Tim medis menjahit tiga luka terbuka korban tersebut. Luka tersebut diduga dari benda tajam. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Warga Geger Temukan Mayat Pria di Parit Kamirie Sidrap

Kasat Reskrim Polres Sidrap, AKP Muhalis mengatakan pihaknya menerima laporan adanya penemuan mayat sekitar pukul 07.30 Wita.

"Iya betul, ada mayat yang ditemukan dalam keadaan telungkup di pinggir jalan tadi tadi," kata Muhalis.

Dikatakan, Tim Inafis, Reskrim dan Polsek langsung turun ke lokasi dan melakukan olah TKP.

"Kondisinya saat ditemukan ada luka-luka di beberapa bagian tubuh korban. Salah satunya di kepala atau luka kekerasan. Diduga dibunuh," ungkapnya. 

Dia menuturkan, pihaknya menemukan beberapa barang bukti di TKP.

Berupa sarung parang, satu unit motor dan sebilah pisau.

Baca juga: Fakta-fakta Orang Enrekang Ditemukan Tewas di Sidrap, Ada Luka di Kepala, Tak Ada Barang Hilang

"Kami masih melakukan pendalaman terkait kaitan barang bukti dengan penemuan mayat tersebut," ujarnya.

Selain itu, polisi juga mengamankan HP milik korban.

"Ada HP yang diamankan. Sebelumnya HP tersebut ditemukan pertama kali oleh saksi yang menemukan korban," imbuhnya.

Dari informasi dihimpun, jenazah akan dibawa ke kampung halaman AR yakni di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, untuk dikuburkan.(*)

Laporan Wartawan Tribunsidrap.com, Nining Angreani