Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Lulusan SMA Jadi Dokter Gadungan

Lima Fakta Lulusan SMA Dua Tahun Jadi Dokter Gadungan di PT Pelindo Husada Citra

Viral lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) Susanto menjadi dokter gadungan di PT Pelindo Husada Citra Surabaya.

Editor: Sudirman
Shutterstock via Kompas.com
Ilustrasi dokter. viral lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) Susanto menjadi dokter gadungan di Surabaya. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Viral lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) Susanto menjadi dokter gadungan di Surabaya.

Ia bekerja selama dua tahun di PT Pelindo Husada Citra (PHC).

Selama dua tahun, Sutanto, menjalankan profesi sebagai seorang dokter.

Berikut fakta Susanto di dokter gadungan:

1. Digaji Rp7 Juta / Bulan

Susanto bekerja di PT Pelindo Husada Citra selama dua tahun.

Meski hanya lulusan SMA, namun ia sukses mengelabui karyawan di PT Pelindo Husada.

Selama praktek di PT Pelindo Husada Citra, ia digaji sebesar Rp7 juta berserta tunjangan lainnya setiap bulan.

2. Palsukan Identitas

Saat akan mendaftar di PT Pelindo Husada Citra, Susanto memalsukan identitasnya.

Susanto nekat mengisi formulir pendaftaran dan mencari sosok dokter di media sosial Facebook.

Hingga akhirnya, Susanto menemukan sosok dokter bernama Anggi Yurikno yang berasal dari Bandung, Jawa Barat.

Tanpa pikir panjang, Susanto mencuri semua identitas dr Anggi Yurikno dan kemudian digunakannya untuk melamar kerja.

Hasilnya, Susanto diterima kerja di PT PHC meski menggunakan dokumen palsu.

3. Direktur Utama PT PHC Mengaku Kecolongan

Direktur Utama PT PHC, dr Subardjo, mengakui pihaknya telah kecolongan.

Namun, menurut Subardjo, tidak ada pasien yang menjadi korban 'kebodongan' Susanto.

"Dia tugas sebagai dokter umum di klinik OHiH. Melayani tes kesehatan pekerja Pertamina sebelum kerja."

"Tugasnya hanya mengecek kesehatan pekerja, bukan memberi resep obat," ucap Subardjo, Rabu (13/9/2023).

4. Awal Mula Kasusnya Terbongkar

Sebelum kasus ini terungkap, PT PHC bahkan nyaris memperpanjang kontrak Susanto dengan jangka waktu 7,5 tahun.

Beruntung, kecurangan Susanto terbongkar ketika pihak perusahaan hendak mengurus dokumen perpanjangan kontrak.

Setelah terbongkar, Susanto pun diseret ke polisi.

Rupanya, penipuan ini bukan kali pertama dilakukan Susanto.

Sebelumnya Susanto juga pernah merasakan dinginnya penjara usai menjadi dokter gadungan di beberapa rumah sakit di Kalimantan, 2011 silam.

Kasus penipuan yang dilakukan Susanto saat ini telah bergulir di meja hijau.

Santoso kini tengah diadili di Pengadilan Negeri Surabaya.

5. Gunakan Identitas dr Anggi Yurikno

Susanto memakai identitas dr Anggi Yurikno saat mendaftar di PT Pelindo Husada Citra (PHC).

dr Anggi Yurikno mengakui identitasnya dipalsukan Susanto untuk melamar kerja sejak 2020 lalu.

Anggi Yurikno baru mengetahui kasus ini setelah dihubungi oleh seorang rekan dokter bernama Ika.

"Terdakwa pakai nama saya untuk bekerja sebagai dokter," ujar Anggi Yurikno dalam persidangan di PN Surabaya, Senin (11/9/2023).

Akibat perbuatan Susanto, Dokter Anggi Yurikno mengaku mengalami kerugian. 

Namun, ia tidak membeberkan kerugian apa yang dialami.

Berdasarkan informasi, Anggi Yurikno merupakan dokter umum yang kini praktik di Bandung, Jawa Barat.

Pria kelahiran 22 November 1989 itu saat ini telah memiliki keluarga dengan dua orang anak.

Ia pernah menempuh pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Syah KualaDarussalam, Banda Aceh.

Anggi Yurikno juga tercatat sebagai anggota Asian Pacific Society of Respirology.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved