Nasib Khadafi Anggota DPRD Jeneponto Usai Tabrak 4 Pemotor di Gowa, Kecelakaan saat Hindari Kucing

TRIBUN-GOWA.COM - Kasus kecelakaan di Poros Panciro, Desa Panciro Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, masih berlanjut.

Insiden ini melibatkan mobil dan dua motor pada, Senin (4/9/2023) dini hari lalu. 

Mobil yang dikemudikan anggota DPRD Jeneponto, Khadafi diduga menabrak empat pengendara motor.

Kasat Lantas Polres Gowa, AKP Ida Ayu Made Ari Suastini,  menerangkan jika kasus tersebut masih berlanjut.

"Bukan ga ditahan karena kooperatif. Yang bersangkutan memang kooperatif dalam pemeriksaan dan prosesnya masih lanjut," katanya, dikonfirmasi, Rabu (6/9/2023) malam.

Dia membeberkan jika Kadafi juga sedang menjalani pengobatan.

Sebab dia mengalami lebam pada dadanya akibat terbentur stir mobil

"Yang bersangkutan mengalami lebam didada akibat stir mobil dan sementara dalam pengobatan juga, tapi prosesnya masih lanjut," ujarnya

Menurut dia, penyidik masih melengkapi olah TKP, berkas administrasi dan mindik makas akan ke presos selanjutnya.

"Setelah dinyatakan sehat dan mindik lengkap kami akan lakukan penahanan. Mindik itu pemeriksaan dan administrasi berkas, itu kejadian tgl 4 yang terlibat laka masih dalam proses pengobatan, hasil olah TKP masih dilengkapi semua," bebernya

"Tidak sembarang orang main tahan, apalagi yang bersangkutan (kadafi?juga mengalami luka.

Bukan juga menunggu mereka sembuh baru diproses tapi proses tetap jalan," sambungnya

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan lalu lintas terjadi antara mobil dan motor di Jl Poros Panciro, Desa Panciro Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin (4/9/2023) dini hari.

Kecelakaan beruntun itu melibatkan Anggota DPRD Jeneponto bernama Kadafi.

Mobil Jazz dengan nopol DD 1745 QZ yang dikemudikan Kadafi diduga menabrak pemotor  saat melintas di Jl Poros Panciro.

Kasi Humas Polres Gowa, Iptu Rasyid menerangkan kronologi kecelakaan tersebut.

Menurutnya, usai menerima informasi tersebut, Satlantas Polres Gowa langsung bergerak ke TKP.

Berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi mobil Honda Jazz dikemudikan oleh Kadafi  bergerak dari arah selatan ke utara.

Ketika melintas, dia menghindari kucing mengambil jalur kanan.

Sehingga dia diduga hilang kendali dan menabrak pengendara motor.

Tiba di TKP, mobil Jazz tersebut bertabrakan dengan sepeda motor Yamaha Fino nopol DD  4044 CB dikendarai oleh Rosmita Dewi yang berboncengan Nurfani Islamiah.

Rosmita Dewi kala itu bergerak dari arah utara ke selatan.

Tidak sampai di situ, pengendara motor Honda Scoopy nopol DD 4869 YC, Zulfikar berboncengan Zulfadli yang bergerak dari arah utara ke selatan juga bertabrakan.

"Akibat dari peristiwa kecelakaan tersebut korban empat orang mengalami luka-luka," katanya saat dikonfirmasi Tribun-Timur.com.

Rosmita mengalami luka patah terbuka tangan kanan, patah tertutup kaki kanan, luka terbuka kaki kiri, luka terbuka paha kiri.

Dia kemudian dirawat di RSU Labuang Baji Makassar.

Sementara Nurfani mengalami patah tertutup kaki kanan, lecet pipi kanan, lecet alis kanan dirawat di RS Dadi Makassar.

Pengendara Zulfikar juga mengalami patah tertutup tangan kanan dirawat di RS Polri Bhayangkara Makassar.

Sedangkan, Zulfadli mengalami luka lecet alis mata kanan, lecet kaki kanan dan kiri dirawat di RS Bhayangkara Makassar.

Selain itu, polisi juga mengamankan tiga kendaraan sebagai barang bukti.

Diantaranya satu unit sepeda motor Yamaha Fino nopol DD 4044 CB, Mobil Honda jazz  nopol, DD 1745 QC dan Honda Scoopy nopol DD 4869 YC.(*)

Laporan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli