Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

PSM Makassar vs Yangon United : Asa Reza Arya Cs Jaga Tradisi di AFC Cup dan Sepakbola Indonesia

Tiga tahun berturut-turut PSM Makassar selalu mewakili Indonesia di AFC Cup baik lewat jalur playoff maupun fase grup langsung.

Penulis: M Yaumil | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM
Skuad PSM Makassar saat tampil di AFC Cup 2022. Musim ini atau di AFC Cup 2023/2024, PSM Makassar memulai dari babak playoff menghadapi Yangon United pada, Rabu (23/8/2023). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Asa PSM Makassar bermain di lolos Kualifikasi AFC Cup 2023.

PSM Makassar harus kalahkan Yangon United untuk satu tiket mewakili Asia Tenggara di AFC Cup.

Pertandingan akan digelar di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Rabu (23/8/2023) besok.

Ini pertemuan pertama kedua tim.

Baik PSM Makassar maupun Yangon United sudah tidak asing dengan tim Liga Indonesia dan Myanmar.

Yangon pernah mengalahkan 3-1 Bali United di ajang AFC Cup musim lalu.

Baca juga: Terungkap 2 Alasan Marc Klok Tega Tinggalkan PSM Makassar Sementara Wiljan Pluim Tetap Setia!

Tentu pengalaman itu akan dipakai untuk mengukur kekuatan PSM Makassar.

Sama hal, PSM Makassar pernah mengalahkan Shan United juara Liga 1 Myanmar di AFC 2020.

Catatan itu dapat menjadi motivasi Laskar Pinisi menghadapi Runner Up Liga 1 Myanmar Yangon United.

Laga kedua tim ini akan berlangsung sengit. Pasalnya hanya ada satu tiket yang diperebutkan demi bermain di AFC Cup.

PSM Makassar juara musim lalu tentu punya ambisi besar di kompetisi Asia.

Dengan segudang pengalaman melawan wakil Asia, PSM punya kans besar lolos babak kualifikasi.

Pasukan Ramang harus jadikan hasil buruk di liga domestik menjadi bahan bahan bakar semangat berprestasi di kancah Asia.

Apalagi musim lalu, Juku Eja sampai babak final AFC Cup.

Pengamat Sepakbola, Imran Amirullah melihat PSM punya motivasi lebih bermain di kancah Asia.

Apalagi bertindak sebagai tuan rumah dan membawa nama Indonesia.

Melawan Yangon United bukan hal mudah namun, Laskar Pinisi harus buktikan kualitas tim Indonesia.

Pertama kita tuan rumah, kedua mudah-mudahan dengan situasi saat ini pemain PSM ada evaluasi ada introspeksi ada pembenahan sehingga di AFC bisa lebih bagus.

“Karena ini kan paling tidak ini Asia dan kemarin tahun 2022 masuk final. Dengan itu PSM bisa termotivasi,” katanya kepada tribun timur, Selasa (22/8/2023).

Di kompetisi lokal, PSM memang menderita kekalahan namun permainannya impresif.

Permainan konsisten itu patut dijaga melawan Yangon United.

Pasalnya, perbedaan kualitas ada pada tempo permainan dari kedua tim.

Liga 1 Myanmar berjalan dengan tempo lambat sehingga kecepatan PSM dapat menjadi kunci menumbangkan Yangon United.

Pasukan Ramang punya pemain dengan kecepatan dan fisik yang stabil.

Menurut mantan asisten Rene Albert itu jika lini depan buntu maka harus ada gelandang dengan tipikal menyerang.

“Kita punya penyerang sayap cukup bagus produktif, dia punya kecepatan, naluri cetak golnya juga bagus, itu yang bisa dimanfaatkan dimaksimalkan kalau strikernya tidak jalan,” jelas Imran.

Baca juga: Lini Depan Mengkhawatirkan! PSM Makassar Isyaratkan Boyong Striker Baru di Paruh Musim Ini Sosoknya

Baca juga: Menanti Magis Wiljan Pluim dan Yakob Sayuri di Laga PSM Makassar vs Yangon United

Dia mengingatkan agar Pasukan Ramang jaga kekompakan dan hormanisasi dalam tim.

Kekompakkan salah satu yang menunjang kerja sama tim di dalam lapangan.

“Nah saya kira dapat lawan seperti ini bisa lebih bagus, motivasi bagus, kekompakan bisa terjaga, saya kira senjatanya itu,” pungkasnya.

Matikan Kapten Yangon United

Yangon United adalah tim tersubur di Liga 1 Myanmar dan paling sedikit kebobolan.

Ini menunjukkan betapa garangnya tim asuhan Gerd Friedrich Horst Zeise.

Dibalik hal tersebut, kapten Yangon United David Htan punya peran sangat penting.

Htan berposisi sebagai bek kanan dan biasa juga dipasang sebagai gelandang serang.

Saat ini, Htan sudah membuat sembilan asist dan lima gol dari 14 laga bersama Yangon United.

Saat di pasang sebagai penyerang sayap, ia lebih produktif. Artinya Htan punya kararter menyerang yang bagus.

Htan juga dapat dipasang sebagai pemain tengah yang beroperasi di sebelah kanan. Dia sudah tiga kali dipasang di posisi ini dan menciptakan dua gol serta dua asist.

Sepanjang karir profesionalnya, hanya ada dua klub yang dibelanya yaitu Yangon United dan Shan United.

Karena kualitasnya ia sudah membela Yangon United selama lebih dari sepuluh tahun.

Tidak heran ia adalah pemain senior berumur 33 tahun dan berlabel Timnas Myanmar.

Ini pemain yang lebih patut diwaspadai oleh PSM Makassar selain dua penyerang lain Yangon United.

Lewat kaki Htan, dua penyerang Yangon dimanjakan.

Catatan sembilan asist dan lima golnya cukup memperlihatkan kengerian pemian yang punya 73 laga bersama Timnas Myanmar.

Pengalamannya di kancah sepakbola Myanmar tidak diragukan lagi.

Sang pelatih sangat mengetahui karakter pemain satu ini. Pasalnya juru taktik Yangon United pernah menukangi Timnas Myanmar dan Htan ada didalamnya.

Tentu dengan hubungan yang sudah terjalin itu, Gerd memaksimalkan kualitas Htan untuk memanjakan penyerang Yangon United.

Dua penyerang Yangon United berpostur jangkung. Ini satu kelebihan sekaligus ancaman bagi pertahanan PSM Makassar.

Prediksi Susunan Pemain PSM Makassar vs Yangon United

PSM Makassar

Reza Arya Pratama, Yuran Fernandes, Yance Sayuri, Safruddin Tahar, Dzaky Asraf, Akbar Tanjung, Kenzo Nambu, Yakob Sayuri, Victor Dethan, Wiljan Pluim, Everton Nascimento.

Yangon United

Sann Sat Naing, Thurein Soe, Kyaw Phyo Wai, Marlle Habila, David Hitan, Yan Naing Go, Hlaing Bo Bo, Oakkar Naing, Zaw Win Then, Sekou Sylla, Valencia.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved