Pasien Cuci Darah Lomba Makan Kerupuk
Pasien Cuci Darah Lomba Makan Kerupuk, Amankah? Ketahui 4 Makanan Perlu Dibatasi Pasien Hemodialisis
Sejumlah pasien HD yang sedang terbaring di tempat tidur dengan semangat mengikuti kompetisi makan kerupuk.
Tingginya kadar fosfat dapat menyebabkan kulit gatal, kerusakan tulang, dan pengerasan pembuluh darah.
Hindarilah mengonsumsi makanan yang mengandung fosfor dalam jumlah tinggi, seperti daging merah, ikan, susu dan produk olahannya, sereal, kentang, brokoli, roti, minuman cokelat, soda, bir, dan wine.
Baca juga: Siapa Pemilik Mobil Hitam Berjalan Pelan Halangi Ambulans yang Bawa Pasien Cuci Darah
3. Kalium (potasium)
Makan terlalu banyak kalium ketika ginjal sedang sakit dapat membuat otot menjadi lemah dan memengaruhi detak jantung, bahkan mungkin menyebabkan serangan jantung.
Maka dari itu, dianjurkan untuk membatasi makanan yang memiliki kandungan kalium tinggi, seperti alpukat, jeruk, pisang, kelapa, delima, melon, mangga, tomat, kurma, ubi, sereal, kacang-kacangan, jamur, bayam, kopi, cokelat, dan kentang.
4. Garam
Pantangan hemodialisis terakhir adalah garam (sodium).
Terlalu banyak garam dalam tubuh dapat menyebabkan sejumlah masalah, seperti pembengkakan, tekanan darah tinggi, sesak napas, dan penumpukan cairan di sekitar jantung dan paru-paru.
Untuk itu, hindarilah makanan-makanan yang tinggi garam, seperti mie instan, makanan kaleng, keju, daging olahan, dan kerupuk.
Sebaliknya, Anda dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung protein, seperti daging ayam, ikan, telur, dan kacang kedelai.
Gunanya untuk mengganti asupan protein yang terbuang ketika proses cuci darah berlangsung.
Sebagai catatan, bila Anda akan atau sedang menjalani proses hemodialisis, sebaiknya berkonsultasilah dengan dokter terkait pola makan yang sesuai kondisi dan kebutuhan Anda, sebab makanan yang dianjurkan atau perlu dibatasi selama hemodialisis bisa berbeda pada tiap orang.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.