Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Siswa MTs Bone Tewas Kecelakaan

Kronologi Kecelakaan Pelajar MTs Patangga Bone, 2 Meninggal dan 21 Korban Dirawat di Rumah Sakit

Sebanyak 23 siswa MTs Patangga korban kecelakaan di Jalan Poros Bone - Wajo di Dusun Waji, Kecamatan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone.

Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM / JABAL
kecelakaan mobil pick up jenis GrandMax di Jalan Poros Bone-Wajo, Dusun Waji, Kecamatan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone, Sabtu (19/8/23). 

TRIBUNBONE.COM, TELLU SIATTINGE - Sebanyak 23 siswa MTs Patangga korban kecelakaan di Jalan Poros Bone - Wajo di Dusun Waji, Kecamatan Tellu Siattinge, Kabupaten Bone, Sabtu (19/8/23).

Saksi mata, Eca mengatakan, mobil melaju dari arah Wajo menuju Permandian Lanca.

Mobil Grand Max berwarna merah melaju dengan kecepatan tinggi.

Namun sang sopir tidak bisa mengendalikan kendaraannya sehingga terbalik.

"Mobil dari Wajo mau ke Lanca, cepat sekali mungkin sopirnya hilang kendali jadi terbalik," jelasnya.

Kapolsek Tellu Siattinge, Iptu Usman, membenarkan insiden kecelakaan yang menewaskan dua pelajar MTs Patangga.

Dua korban meninggal dunia yaitu Mika Nursal Wana Binti Samsuddin (14) dan Nuraisyah Binti A Sugianto (14).

Mika Nursal Wana Binti Samsuddin mengalami patah pada leher, patah tangan kanan, dan kiri.

Ia sempat menjalani perawatan di Puskesmas Tellu Siattinge kemudian dirujuk ke RS Hafsah Kabupaten Bone.

Sementara Nuraisyah Binti A Sugianto mengalami luka terbuka pada bibir, luka terbuka pada kepala.

Ia sempat dirawat di Puskesmas Tellu Siattinge kemudian dirujuk ke RS Hafsah Bone.

Dijelaskan, 4 orang yang dirawat di Puskesmas Tellu Siattinge, 2 di RS M Yasin, 9 di RS Hapsah dan 8 orang di RSUD Tenriawaru Bone.

"21 orang sementara masih dirawat, ada yang kritis sedangkan dua orang meninggal dunia," jelasnya.

Sementara, Sopir mobil sudah diamankan di Mapolres Bone.

"Sudah kami amankan sopirnya, tapi belum kita mintai keterangan, biar tenang dulu karena dia juga luka tapi tidak parah, hanya berobat jalan," tuturnya.

Diketahui, Sopir Mobil Daihatsu Grandmax Nomor Polisi DW 8786 AG bernama Suherdandi Bin Amirullah.

Ia mengalami luka terbuka pada jari kaki kanan.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved