Mobil Peserta Pramuka Kecelakaan
Kecelakaan Hari Ini, Kronologi Mobil Pengangkut Anggota Pramuka Oleng hingga Terguling Dijalan
Iptu Muh Idris mengungkap bahwa penyebab mobil pengangkut peserta kemah out kontrol karena rem tak berfungsi dengan baik.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNBULUKUMBA.COM, RILAU ALE- Viral, kecelakaan hari ini.
Satuan Lalu Lintas Polres Bulukumba, Sulawesi Selatan mengungkap penyebab laka lantas mobil pengangkut peserta kemah MTs Guppi Bontomanai di poros Bulukumba-Sinjai, Senin (14/8/2023) siang.
Kasat Lantas Polres Bulukumba, Iptu Muh Idris mengungkap bahwa penyebab mobil pengangkut peserta kemah out kontrol karena rem tak berfungsi dengan baik.
" Rem tak berfungsi sehingga keluar lintasan melewati drainase hingga oleng dan penumpang tumpah," kata Kasat Lantas Polres Bulukumba, Iptu Muh Idrus kepada TribunBulukumba.Com.
Ia menyebutkan bahwa mobil pik up tersebut memuat 15 orang siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Guppi Bontomanai, Kecamatan Rilau Ale.
Baca juga: Identitas Korban Kecelakaan, Tewas Usai Tabrak Teman Bus di Tamangapa Makassar
Mobil tersebut terbalik saat mengangkut pulang peserta pramuka yang baru saja melakukan kegiatan perkemahan di Palampang.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 Wita siang di Dusun Pabbentengan, Desa Bontobangun, Kecamatan Rilau Ale atau sekitar 18 kilometer dari utara Bulukumba.
Usai kejadian, para korban dibawa ke Puskesama Bontobangun.
Sedang yang mengalami luka parah dilarikan ke RSUD Sultan Dg Radja.
Ada empat orang dirawat di RSUD tersebut. Sisanya dirawat dan Puskesmas Bontobangun.
Sedang sopir mobil pik up DD 8119 HS Randi bin Amrullah (19) ditahan oleh polisi.
Atas peristiwa itu, membuat para orang tua siswa panik melihat anak-anak mereka yang menjadi korban.
Baca juga: BREAKING NEWS: Mobil Peserta Pramuka Kecelakaan di Jalan Poros Bulukumba-Sinjai
Sejak beberapa hari terakhir ini kegiatan perkemahan di Bulukumba hampir serentak di setiap kecamatan di gelar.
Hampir seluruh sekolah di Kabupaten Bulukumba ikut terlibat siswanya dan guru pada kegiatan setiap tahun itu.
Jarak dari sekolah ke lokasi perkemahan umumnya jaraknya belasan kilimeter.
Akses jalan di Kabupaten Bulukumba sebagian ekstrem yakni terdapat jalan menikung dan pendakian-penurunan. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.