Fakta PSM Makassar Kalah dari Persik Kediri Pekan ke-6 Liga 1, Pluim Cs Catatkan Statistik Buruk

Pantauan tribun timur, suasana di area stadion cukup sepi.

Suporter tidak lagi memadati jalan-jalan penghubung ke stadion.

Kordinator Tiket PSM Asiz Djarre mengatakan, suporter tidak terlalu banyak.

"Baru 1.407 tiket yang terjual" katanya saat ditemui.

Ini merupakan laga kandang ketiga PSM Makassar di Kota Parepare.

Bisa jadi, ini menjadi catatan di mana suporter yang datangnya sangat sedikit sepanjang PSM berlaga di Parepare.

Satu jam sebelum pertandingan, suasana di luar lapangan tampak longgar.

Ini menandakan suporter yang hadir sedikit bahkan tidak mencapai 3.000 orang.

Kurangnya suporter yang datang berdampak pada pendapatan UMKM lokal.

Kurangnya suporter ditengarai karena harga tiket yang dinilai cukup mahal.

Suporter menginginkan harga tiket turun.

Sehingga kelompok yang menamakan dirinya Aliansi Mattoanging menepi.

Aliansi ini sudah mogok dua laga kandang Laskar Pinisi.

Suporter Rusli mengatakan memang harga tiket cukup menguras dompet.

Rusli seorang mahasiswa asal Enrekang yang datang langsung memberikan dukungan ke Pasukan Ramang.

Ia akan masuk di tribun terbuka timur usai membeli tiket seharga Rp 100 ribu.

"Mahal kak tiket, dulu kan Rp75 ribu, setelah Kanjuruhan baru naik Rp 100 ribu," katanya.

Menurutnya harga tiket harus ada keringanan dari manajemen.