Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

Bhayangkara FC vs PSM Makassar di Liga 1 : Saatnya yang Muda Unjuk Gigi!

Para Ramang muda dalam kondisi on fire jelang laga Bhayangkara FC vs PSM Makassar pada pekan 5 Liga 1 2023/2024.

Penulis: M Yaumil | Editor: Alfian
Official PSM Makassar
Pemain muda PSM Makassar di laga kontra Persib Bandung pada pekan 4 Liga 1 2023/2024 di Stadion BJ Habibie Parepare, Sabtu (22/7/2023) malam. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kala PSM Makassar bertamu ke markas Bhayangkara di Stadion Patriot Candra Bhaga, Sabtu (29/7/2023) mendatang menjadi ajang unjuk gigi pemain muda.

Laga ini menjadi pertemuan ke-20 bagi Bhayangkara FC vs PSM Makassar.

Bhayangkara FC sebagai tuan rumah berambisi bangkit dari keterpurukan sebagai juru kunci klasemen sementara.

Juara Liga 1 tahun 2017 ini tentu tidak ingin memperpanjang tren buruk di pekan kelima Liga 1 Indonesia musim 2023/2024.

The Guardians targetkan tiga poin melawan Laskar Pinisi.

Baca juga: Masih Minim Menit Bermain Mufli Hidayat Punya Tekad Kuat Jadi Bomber Andalan PSM Makassar

Baca juga: PSSI Tugaskan PSM Makassar dan Asprov PSSI Sulsel Seleksi Timnas U-17 di Makassar, Digelar 30 Juli

PSM Makassar membawa semangat juara sebagai kampiun musim lalu.

Laskar Pinisi dalam tren positif usai menang di dua laga terakhir.

Hal ini ingin dilanjutkan juru taktik PSM Bernardo Tavares.

Kombinasi pemain muda dan senior menjadi pembeda diatas lapangan.

Ritme dan kolektivitas permainan berhasil membawa hasil positif bagi Wiljan Pluim cs.

Para Ramang muda dalam kondisi on fire atau bersemangat. Kompetisi dalam tim membawa angin segar terhadap mental para pemain.

Pemain muda mulai diberikan kepercayaan main dari menit awal maupun dari bangku cadangan.

Seperti Victor Dethan, Andy Harjito, Mufli Hidayat, Dzaky Asraf, Ananda Raehan, dan Ricky Pratama.

Pemain tersebut rata-rata masih berusia 20 tahun kebawah.

Ramang Muda memang harus diberikan kepecayaan lebih.

Semangat muda membuat permainan Laskar Pinisi lebih bervariasi. Selain itu dari segi fisik juga mumpuni.

Kemudian, semakin banyak jam terbang bagi pemain muda tentu berdampak pada pemain itu sendiri.

Tak jarang, pemain muda memberikan permainan pembeda diatas lapangan dengan karakter yang khas.

Juru taktik PSM Bernardo Tavares punya keahlian khusus dalam mengorbitkan Ramang muda.

Berkaca pada musim lalu, Ananda Raehan dan Ramadhan Sananta buah sukses pembinaan Tavares. Kini dua pemain itu sudah berlabel Timnas.

Dipertandingan terakhir Victor Dethan dan Andy Harjito menunjukkan buah latihannya dibawah kepemimpinan pelatih 43 tahun itu.

Dethan dinobatkan menjadi Man Of The Match di laga melawan Persib.

Tentu ini pencapaian cukup bagus diusianya yang masih 19 tahun.

Pemain muda butuh menit bermain lebih banyak.

Mufli Hidayat sudah mencicipi laga perdananya musim ini. Begitupun dengan Ricky Pratama yang diturunkan saat melawan Dewa United.

Walaupun masuk dimenit-menit akhir namun penampilan dua pemuda ini tidak buruk.

Pemain muda lain bahkan belum mencicipi laga perdananya.

Seperti Adil Nur Bangsawan, Edgar Amping, Daffa Salman, Sulthan Zaky dan Sandy Ferizal.

Kompetisi baru memasuki pekan kelima, tentu masih banyak waktu bagi pemain muda untuk mendapatkan kesempatan.

Apalagi saat ini, Adilson Silva dan Ananda Raehan bakal absen. Tentu Tavares akan mencari opsi pelapis dua pemain tersebut.

Jika diperhatikan, selama empat pertandingan terakhir, Tavares gencar melakukan pergantian pemain di babak kedua.

Artinya pergantian tersebut bagian dari rencana dan strategi pelatih asal Portugal tersebut.

Pemain PSM, Mufli Hidayat berharap dapat menit bermain lebih banyak lagi.

Ia bersyukur diberikan kesempatan bermain di laga melawan Persib.

Baca juga: Kabar Baik Hampiri PSM Makassar di Tengah Badai Krisis Pemain Jelang Kontra Bhayangkara FC

Baca juga: Ananda Raehan Tinggalkan Lubang di Lini Tengah PSM Makassar, Adil Nur Bangsawan Pengganti Sepadan?

Pemuda satu ini akan berikan yang terbaik dalam setiap kesempatan yang diberikan pelatih.

“Alhamdulillah saya sangat bersyukur dikasih menit bermain semoga kedepannya saya lebih diberi menit bermain yang lama dan semoga saya bisa berikan yang terbaik,” katanya saat ditemui usai latiha di Stadion Kalegowa, Kab. Gowa, Kamis (27/7/2023).

Pemain PSM, Ricky Pratama mengatakan keputusan bermain atau tidak ada ditangan pelatih.

Apabila pelatih memberikan menit bermain, ia akan berikan yang terbaik.

“Kalau menurut saya tergantung pelatih, berikan saja yang terbaik, pokoknya tiga poin,” ujarnya.(*)

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved