Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pagar Kantor Lurah Bontoa Roboh

Kesaksian Warga Soal Tembok Kantor Lurah Bontoa Roboh Telan Korban Jiwa, Sosok Korban Tak Dikenal

"Suaranya bergemuruh dan tanah seperti bergerar, jadi saya pikir ada gempa," ujarnya.

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com/ Nurul
Polisi menyelidiki kasus tembok pagar kantor Lurah Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros yang roboh dan menelan korban. 

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Sejumlah Warga yang bermukim di sekitar Kantor Lurah Bontoa, Kecamatan Mandai Maros mengaku mendengar suara gemuruh saat kejadian runtuhnya tembok pagar, Rabu (19/7/2023).

Salah satu warga, Zulkarnain bahkan sempat mengira terjadi gempa.

"Suaranya bergemuruh dan tanah seperti bergerar, jadi saya pikir ada gempa," ujarnya.

Ia menyebutkan kejadian runtuhnya tembok pagar terjadi tepat pukul 22.47 Wita.

Saat kejadian, ia mengaku tak berani untuk mengecek keadaan luar.

"Nanti saya baru lihat pukul 07.00 Wita, langsung kami lapor Bhabinkamtibmas," teranngya.

Ia menyebutkan, tak menyadari adanya mayat di bawah reruntuhan tersebut.

Namun beberapa warga menyadari ada kaki dari foto yang diambil.

"Setelah itu kami senter di bawah reruntuhan, ternyata betul ada orang di situ," ujarnya.

Zul sapaan akrabnya, mengaku tak mengenali sosok mayat tersebut.

"Tidak ada yang kenali, sepertinya bukan warga sini," ujarnya

Sementara itu, Lurah Bontoa, Ilham Halimsyah saat ini, korban sudah dibawa ke RSUD dr La Palaloi guna identifikasi lebih lanjut.

"Kami menghimbau kepada warga sekitar bagi yang merasa kehilangan keluarganya, bisa langsung melapor," tutupnya.

Kronologi

Kejadian robohnya tembok pagar kantor Lurah Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros Rabu (20/7/2023) menghebohkan warga.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved