Unhas
Mahasiswa KKNT Unhas Bakal Latih Warga Desa Manjalling Bikin Briket dari Tempurung Kelapa
Sebagian besar warga Desa Manjalling memproduksi kelapa, tetapi tidak mengolahnya lebih lanjut.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mahasiswa KKNT Pengembangan Produk Lokal dan UMKM Bulukumba KKN Gelombang 110 Universitas Hasanuddin (Unhas) paparkan program kerja di Desa Manjalling, Kecamatan Ujung Loe, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Jumat (14/7/2023).
Program kerja selama di Kecamatan Ujung Loe sudah disusun dan disepakati.
Posko 6 akan fokus dalam pengembangan produk lokal dan UMKM masyarakat sekitar.
Koordinator Posko 06, Andika Ramadhani menyebut ada beberapa program prioritas selama KKN.
"Salah satu program kerja yang kami usulkan ialah pembuatan briket arang dari tempurung kelapa," katanya.
Andika melihat potensi tempurung kelapa melimpah di Desa Manjalling.
Namun, masyarakat masih belum mengelola potensi tersebut.
"Sebagian besar warga Desa Manjalling memproduksi kelapa, tetapi tidak mengolahnya lebih lanjut," katanya.
"Briket Arang sendiri memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi," lanjutnya.
Sebagai langkah lanjutan, Andika bersama mahasiswa lainnya akan mengembangkan briket tersebut hingga dipasarkan.
"Kami ingin mengembangkan produk kelapa tersebut dan memasarkan dengan membuat kemasan dan merk untuk bisa dijual baik di Desa Manjalling maupun di ekspor keluar," jelasnya.
Strategi pemasaran juga akan dipikirkan mahasiswa KKN Unhas.
Baca juga: 12 Mahasiswa Unhas Bakal Dikirim KKN Kebangsaan di Perbatasan Indonesia dan Malaysia
Baca juga: 101 Mahasiswa KKN Tematik Infrastruktur PUPR Unhas Siap Mengabdi di Gowa
Pemasaran melalui marketplace juga akan dimaksimalkan.
Sebelumnya, mahasiswa KKNT Pengembangan Produk Lokal dan UMKM Bulukumba KKN Gelombang 110 Universitas Hasanuddin (Unhas) sudah melakukan seminar program.
Seminar program dihadiri kepala dusun, RT/RW, pelaku UMKM, kader Posyandu Desa Manjalling.
Kemudian Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) serta kepala Desa Manjalling.
Seluruh pihak ini saling berdiskusi membahas pengembangan desa sesuai kemampuan mahasiswa.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz
Teliti Islam Berkemajuan dalam Praktik Sosial Muhammadiyah, Dosen Unismuh Raih Gelar Doktor di Unhas |
![]() |
---|
Antisipasi Krisis Air Bersih: Sinergi Pemerintah dan Masyarakat Harga Mati |
![]() |
---|
Pembentukan BEM Unhas Dibahas Tengah Malam |
![]() |
---|
Daftar Nama Rektor Unhas dari Masa ke Masa, Kampus Merah Kini Cari Pemimpin Baru |
![]() |
---|
Sosok Prof Elly Sjattar Dekan Baru Fakultas Keperawatan Unhas, Alumni UI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.