Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

2 Masalah Dihadapi Bek PSM Makassar Erwin Gutawa Awal Liga 1, 'Sergio Ramos' Absen Lawan Persikabo

PSM Makassar menjadi korban rasisme di Liga 1 usai laga PSM Makassar vs Persija Jakarta.

Editor: Sudirman
Ist
Bek PSM Makassar Erwin Gutawa. Erwin Gutawa jadi korban rasisme di Liga 1 musim 2023 / 2024. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Bek PSM Makassar Erwin Gutawa menghadapi dua masalah awal Liga 1 musim 2023 / 2024.

Padahal Erwin Gutawan selalu mendapat kepercayaan dari Bernando Tavares tampil membela PSM Makassar.

Ia menjadi tandem Yuran Fernandes di Liga 1.

Meski PSM Makassar mendatangkan pemain asing, namun Kike Linares tak bisa menggeser posisi Erwin Gutawa.

Terbukti dua laga, Kike Linares tak pernah dimainkan.

Tavares tetap mempercayakan Erwin Gutawa mengawal lini pertahanan PSM Makassar.

Keberanian Erwin Gutawa berduel di lini pertahanan hingga ia dijuluki Sergio Ramos Indonesia.

Dua masalah dihadapi Erwin Gutawa awal Liga 1:

1. Jadi Korban Rasis

Erwin Gutawa menjadi korban rasisme awal Liga 1.

Tak hanya Erwin Gutawa, dua pemain PSM Makassar yaitu Yuran Fernandes dan Yance Sayuri bernasib sama.

Aksi rasisme terjadi setelah PSM Makassar melawan Persija Jakarta.

Laga Persija Jakarta vs PSM Makassar berakhir 1-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia atau APPI akan memberikan bantuan dan pendampingan hukum kepada para Pemain.

APPI menyebut salah satu dampak terhadap aksi rasisme yaitu berhenti bergulirnya kompetisi kasta tertinggi Indonesia tersebut.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved