Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rusak Berat, Jalan Provinsi di Poros Sinjai Borong Menuju Barat Akhirnya Segera Diaspal Juli 2023

Jalan provinsi di poros Kecamatan Sinjai Borong - Sinjai Barat segera diperbaiki pada Juli 2023 ini total anggarannya Rp16 miliar

Editor: Ari Maryadi
Tribun Timur
Kondisi jalan rusak di ruas provinsi poros Kecamatan Sinjai Borong - Sinjai Barat hingga awal Juli 2023. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Kabar baik datang bagi warga Kabupaten Sinjai.

Jalan provinsi di poros Kecamatan Sinjai Borong - Sinjai Barat segera diperbaiki pada Juli 2023 ini.

Saat ini jalan tersebut rusak berat dan menyulitkan para pengendara.

“Alhamdulillah informasi dari petugas di lapangan, ruas jalan provinsi di Sinjai Borong menuju Sinjai Barat akan segera diaspal pada Juli 2023 ini. Anggarannya sudah ada Rp16 miliar,” kata anggota Komisi D Mizar Roem kepada wartawan Senin (3/7/2023).

Mizar Roem mengungkapkan masyarakat Sinjai sudah lama menantikan perbaikan jalan tersebut.

Saat ini kondisinya sudah rusak berat.

Mizar berharap kontraktor dan Dinas PUTR Sulsel betul-betul menggenjot pengerjaan di lapangan.

“Pak Gubernur dan Komisi D telah mengalokasikan Rp16 miliar untuk perbaikan jalan ini. Kita berharap pengerjaan bisa selesai tahun ini dan sudah bisa dilintasi akhir tahun ini,” kata Mizar.

“Kasihan uang rakyat kalau kontraktor di lapangan tidak betul-betul menjalankan komitmen Pak Gubernur. Kita akan terus mengawal sampai betul-betul selesai,” ujar legislator Fraksi Partai Nasdem itu.

Sebelumnya Mizar Roem turun langsung ke lokasi mengecek pengerjaan pada Jumat (30/6/2023) pekan lalu.

Lokasi yang didatangi yakni jalan provinsi di Kecamatan Sinjai Borong menuju Sinjai Barat.

Perbaikan Jalan Provinsi dan Jembatan Sulsel Capai Rp731 Miliar di Akhir Periode Andi Sudirman

Anggaran perbaikan jalan provinsi dan jembatan Sulawesi Selatan mencapai Rp731 miliar pada tahun 2023 ini.

Tahun 2023 merupakan tahun terakhir masa jabatan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.

Jalan rusak di beberapa kabupaten/kota Sulsel membutuhkan perbaikan.

Jalan provinsi yang rusak itu seperti Jalan Pekkae – Takalala atau biasa disebut ruas Buludua yang menghubungkan Kabupaten Barru dan Kabupaten Soppeng.

Begitupun Jalan Paleteang - Malaga - Kabere yang menghubungkan Kabupaten Enrekang dengan Kabupaten Pinrang.

Total sebanyak Rp1,7 triliun dianggarkan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman untuk proyek infrastruktur pada tahun 2023 ini.

Dalam rapat koordinasi bersama pejabat lingkup Pemprov Sulsel Jumat (20/1/2023) lalu, Andi Sudirman Sulaiman menekankan penyelesaian proyek infrastruktur.

“Saya berharap pimpinan OPD memperhatikan program prioritas. Terutama pengerjaan proyek infrastruktur seperti pembangunan beberapa ruas jalan. Hal ini menjadi fokus kita, karena dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat kita,” katanya Jumat (20/1/2023).

Dengan infrastruktur yang baik, maka akan memudahkan mobilisasi masyarakat, yang akan berdampak pada peningkatan perekonomian, maupun beragam sektor lainnya.

Dirinya pun kembali menekankan, untuk terus menjaga amanah dan berintegritas, serta membangun sinergitas bersama dalam mewujudkan Sulsel yang lebih baik.

“Saya berharap kepada seluruh pejabat agar mencermati apa yang diamanahkan. Mari kita bekerja bersama-sama, kita tunjukkan kemampuan dan potensi yang kita miliki,” kata Andi Sudirman.

Di tahun 2023 ini, Sudirman mengalokasikan Rp1,7 triliun untuk proyek pembangunan infrastruktur.

Angka itu mencapai 17 persen dari total APBD Sulsel 2023 yang mencapai Rp10,1 triliun.

Dari total Rp1,7 triliun itu, Rp1,12 triliun diantaranya bersumber dari Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR).

Berikut data nilai anggaran proyek infrastruktur di tahun 2023 yang diperoleh dari Badan Anggaran DPRD Sulsel

1. Irigasi = Rp84,7M

- Peningkatan jaringan Rp14,5M

- rehabilitasi jaringan Rp43,7M

- rehabilitasi bendung Rp17,8M

- operasi dan pemeliharaan Rp4,2M

2. Air bersih/ Spam Regional = Rp21,2M

3. Bangunan Gedung = Rp52M

4. Penataan lingkungan = Rp92,5M

5. Jalan dan Jembatan = Rp731M

- Pembangunan jalan Rp147,4M

- Rekonstruksi jalan Rp356,4M

- Rehabilitasi jalan Rp73,9M

- Pembangunan jembatan Rp72,2M

- Rehabilitasi jembatan Rp2M

- Remeliharaan rutin jalan jembatan Rp22,5M

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved