Guru Besar UNM Wafat
Sosok Achmad Tolla di Mata Dekan FBS UNM Prof Anshari: Sosok Dosen yang Memiliki Dedikasi Tinggi
Prof Dr Anshari mengenang almarhum Prof Achmad Tolla sebagai sosok dosen yang karismatik serta memiliki dedikasi tinggi
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Ari Maryadi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dekan Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Makassar (UNM FBS), Prof Dr Anshari mengenang almarhum Prof Achmad Tolla sebagai sosok dosen yang karismatik serta memiliki dedikasi tinggi.
"Semasa hidup, beliau adalah sosok dosen yang memiliki dedikasi dan loyalitas sebagai tenaga pengajar," kata Prof Anshari kepada Tribun-Timur, Kamis (29/6/2023).
Guru besar Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia (JBSI) UNM ini menilai menilai sosok yang baru berpulang pada usia 74 tahun itu adalah tokoh yang memiliki banyak pengalaman serta kontribusi di lingkup akademika UNM.
Menurutnya, Achmad Tolla dikenal sebagai dosen yang sangat cerdas, tegas, dan punya karakter kepemimpinan yang baik.
Achmad Tolla merupakan alumni S1 IKIP Ujung Pandang (UNM).
Ia memulai mengabdi menjadi dosen sejak Tahun 1971.
Mantan Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan itu lahir di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) pada tanggal 21 Maret 1949.
Achmad Tolla juga pernah menjadi Kepala Program Studi (Kaprodi) Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) di Pascasarjana UNM.
"Saya pribadi sangat kehilangan salah satu sosok almarhum. Beliau adalah senior sekaligus guru saya. Kita berdoa semoga almarhum di terima di sisi-Nya serta keluarga diberi ketabahan," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Prof Achmad Tolla (74), pensiunan Guru Besar Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Makassar (FBS UNM) meninggal dunia saat hendak menunaikan salat sunnah tahiyatul subuh, Kamis (29/5/2023).
Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Mantan Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan itu diketahui punya riwayat jantung.
Prof Achmad Tolla saat hendak menunaikan salat di Mesjid Darul Muttaqin Minasa Upa Makassar, ia tiba-tiba tersungkur tepat di atas sajadah.
Masjid Darul Muttaqin berada di Jl Minasa Upa, Karunrung, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Almarhum yang tidak lagi sadarkan diri, seketika ditolong jemaah lain.
Sejumlah jemaah kemudian menghubungi pihak keluarga. Mendengar kabar itu, pihak keluarga langsung membawanya ke Rumah Sakit Umum (RSU) Bahagia.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.