Haji 2023
Agar Haji Lebih Mabrur, Sebelum ke Arafah, Diimbau Saling Memafkan Khususnya ke Jamaah Lansia
Kepala Bidang Layanan Jamaah Lanjut Usia PPIH Arab Saudi, Arief Nurrawi, mengimbau petugas kloter dan kloter untuk menginisiasi momen saling memaafkan
Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Sudirman
MAKKAH, TRIBUN -- Sepekan lagi, Rabu (27/6/2023), sekitar 2,6 juta jamaah haji dari seluruh dunia, akan menunaikan rangkaian puncak haji; wuquf di Arafah, mabit dan melempar jumrah di Musdalifah dan Mina, Mekkah.
Hingga Rabu (21/6/2023) ini, manasik haji kian intens dilakukan petugas konsultan ibadah dan teemasuk pendamping jamaah lanjut usia, di pondokan jamaah.
Kepala Bidang Layanan Jamaah Lanjut Usia (lansia) PPIH Arab Saudi, Arief Nurrawi, mengimbau petugas kloter dan kloter untuk menginisiasi momen saling maaf memaafkan.
Menurutnya, dari 12 larangan (saat) ihram itu, salah satunya adalah membersihkan hati, tak bertengkar, dan tidak bersyak-wasangka kepada sesama manusia.
"Salah satu tradisi baik kita adalah saling maaf memaafkan. Bisa simulai dari teman sekamar, satu regu, sekloter, ke petugas, dan kerabat kita," kata Arief di Mekkah, Rabu (21/6/2023).
Mantan Sekretaris PPIH Arab Saudi 2015 ini, menyebut melepaskan beban pikiran, ikhlas, dan berbaik sangka adalah salah satu ciri meraih haji mabrur.
"Jangan sampai berkata-kata yang menyinggung perasaan, menyakiti. Jaga hati dan pikiran dari hal-hal negatif." katanya.
Di hotel Ruwah Mina, Sektor III Shysyah, Mekkah, petugas pembimbing ibadah kloter 22 UPG, embarkasi Makassar KH M Arief Arfah Lc, mengimbau jamaah untuk saling maaf memaafkan sebelum ke Arfah.
Dalam buku M. Quraish Shihab Menjawab, pengertian mabrur berasal dari bahasa Arab yaitu dari akar kata "barra" yang berarti surga, benar, diterima, pemberian, keluasan dalam kebaikan.
Disebutkan juga bahwa dalam kitab Nayl Al-Awtar baha asy-Syakawani mengungkapkan pendapat dari Ibnu Khalawaih bahwa makna dari haji mabrur adalah haji yang diterima Allah atau maqbul.
Masih mengutip buku yang sama, ulama lain berpendapat bahwa haji mabrur yaitu haji yang tidak dinodai oleh dosa.
Ada sebuah Riwayat dari sahabat nabi yakni Jabir, bahwa para sahabat bertanya kepada Rasulullah SAW mengenai apakah haji mabrur itu?
Kemudian beliau menjawab, "Memberi pangan dan menyebarluaskan kedamaian." Akan tetapi hadits tersebut dinilai lemah.
Dalam riwayat lain, hadis tentang haji mabrur diriwayatkan oleh Muttafaq 'alaih, dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW ditanya tentang amalan apa yang paling utama?
Kemudian Rasul menjawab "Iman kepada Allah dan Rasul-Nya." Kemudian ia bertanya lagi "lalu apa lagi?"
76 Lansia Ikut Dalam Kloter I Jemaah Haji Embarkasi Makassar, Lansia Tidak Mandiri Prioritas |
![]() |
---|
Video: Jemaah Makassar Tampil Cantik Sebelum Pulang Kampung |
![]() |
---|
Video: Warga Turatea Berduka, 1 Warganya Meninggal di Arab Saudi |
![]() |
---|
Video: Penampilan Haji 'Koboi' Asal Pinrang saat Pulang dari Tanah Suci, Incaran Petugas Haji |
![]() |
---|
54 Jemaah Haji Debarkasi Makassar Meninggal Dunia di Musim Haji |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.