Pertarungan 2 Putra Mahkoda Bupati: Anak Kaswadi Razak Tantang Anak Amran Mahmud

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dua tokoh anak muda berlatar mahkota kepala daerah memanaskan perebutan kursi DPRD Sulsel Daerah Pemilihan VIII Sulawesi Selatan.

Keduanya, Achmad Muflih Insani dan Andi Muhammad Ikram.

Andi Muhammad Ikram adalah putra mahkota Bupati Soppeng Kaswadi Razak.

Sementara, Achmad Muflih Insani merupakan putra mahkota Bupati Wajo Amran Mahmud.

Dapil VIII Sulsel meliputi pemilih dari Kabupaten Soppeng dan Wajo.

Achmad Muflih mengikuti jejak ayahnya jadi kader Partai Amanat Nasional (PAN).

Ia didorong langsung oleh ayahnya yang sekaligus Ketua DPD PAN Wajo periode 2020- sekarang.

Pada periode 2004-2009, Amran Mahmud menjabat jadi anggota DPRD Wajo.

Kabar Achmad Muflih maju maccaleg dibenarkan oleh Ketua Bappilu PAN Sulsel, Andi Muhammad Irfan AB.

Wakil ketua Wakil Ketua Komisi E DPRD Sulsel ini menyebut Achmad Muflih salah satu caleg potensial dari 85 nama yang mencalonkan di DPRD Sulsel.

"Benar, anak Pak Bupati Wajo Amran Mahmud, Achmad Muflih maju di DPRD Dapil VIII Sulsel," kata Irfan AB, kepada Tribun-Timur, Kamis (15/6/2023).

Sementara itu, Andi Muhammad Ikram akan maju dengan mengendarai Partai besutan Airlangga Hartarto, yakni Partai Golkar.

Ayah Andi Muhammad Ikram merupakan Ketua DPD II Golkar Soppeng.

"Anak Bupati Soppeng telah masuk di daftar calon sementara (DCS) Partai Golkar," kata Sekretaris DPD Golkar Sulsel, Marzuki Wadeng kepada Tribun-Timur.

Di internal Golkar, Ikram akan melawan anak petahana Suwardi Haseng.