Ketua Kloter 22 Atur Komposisi Orang Tua dan Anak Muda di Tiap Regu

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Jemaah Calon Haji (JCH) kloter 22 tiba di Asrama Haji Sudiang pada Kamis (8/6/2023).

JCH Kloter 22 merupakan gabungan dari Pangkep dan Bone.

Ada 208 jemaah asal Pangkep, sedangkan Bone sebanyak 180 JCH.

Ketua Kloter 22 Samuin melaporkan ada 89 JCH kategori lansia

"Ada 89 lansia. Jemaah termuda 20 tahun Pangkep dan tertua 92 Pangkep," kata Samuin

"Kemudian Ada sekitar 27 orang kursi roda," sambungnya.

Samuin menyebut, sejumlah jemaah menggunakan kursi roda untuk memperlancar ibadah.

Artinya, jemaah tersebut sesekali bisa beribadah dengan jalan normal

"Saya lihat ini yang kursi roda bukan sama sekali tidak bisa berjalan tapi untuk memperlancar ibadahnya," kata Samuin

"Semoga bisa kita atur di tanah suci dengan baik. Apalagi kami sudah bekali dengan ilmu pengetahuan," lanjutnya.

Seluruh jemaah kloter 22 kini sudah berada di Asrama Haji Sudiang.

Mereka mengikuti beberapa persiapan manasik.

Terlebih bagi ketua rombongan dan ketua regu yang mendapat pembinaan khusus.

Samuin mengaku, sudah mengatur agar jemaah berusia muda bisa membantu lansia.

"Salah satu bekal sejak manasik itu agar mereka saling membantu," kata pria asal Pangkep ini

"Makanya kami bagi setiap regu, ada orang tua atau lansia dan anak muda menemani," lanjutnya

JCH Kloter 22 ini dijadwalkan berangkat ke tanah suci pada Jumat (9/6/2023) dini hari.

Sesuai jadwal, Kloter 22 ini akan tiba di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah pada hari yang sama pukul 07.55 waktu setempat. (*)