Amsal Sampetondok Ungkap Alasan Hendra Hartono Mundur dari Sekretaris Hanura Sulsel

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Hendra Hartono mengundurkan diri dari posisi Sekretaris DPD Hanura Sulsel.

Pemilik sejumlah SPBU yang tersebar di Parepare dan Palopo ini memilih hengkang dari jabatannya saat momen pendaftaran bakal calon legislatif ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Hal demikian dibenarkan oleh Ketua DPD Hanura Sulsel, Amsal Sampetondok, Senin (8/5/2023).

Amsal Sampetondok menjelaskan, Hendra memilih mundur lantaran ingin fokus berbisnis. 

"Karena memang sebelum saya tarik masuk di Hanura jadi sekretaris, dia itu orang pebisnis," kata Amsal.

Pensiun TNI berpangkat kolonel ini bahkan telah mengangkat Muh Asdar sebagai Sekretaris DPD Hanura.

"Dan surat keputusan (SK) persetujuan pengangkatan (Muh Asdar) sudah ada dari DPP Hanura," katanya. 

Adapun soal rencana pengajuan bakal calon anggota legislatif atau Daftar Calon Sementara (DCS) ke KPU, dirinya berencana mengajukan pada tanggal 10 Mei 2023 mendatang. 

"Sesuai dengan nomor urut Partai Hanura, nomor 10. Jadi rencananya kalau sempat, kami juga mau daftar ke KPU pukul 10 pagi," tandasnya.

Sementara itu, Hendra Hartono menjelaskan bahwa pengundurannya itu saat momentum pendaftaran bakal caleg.

"Benar, saya sudah resmi mengundurkan diri dari Hanura per tanggal 5 Mei 2023 kemarin," kata Hendra.

Menurut Hendra, banyak pesan dan kesan yang ia dapatkan selama mengabdi di partai besutan Oesman Sapta Odang ini.

Hal itu juga disampaikan Hendra melalui surat pengunduran dirinya sebagai pengurus DPD Sulsel.

Dalam isi surat itu, Hendra mengaku bangga dan merasa terhormat, sebab sekitar setahun ia mengabdikan diri.

Ia pun mengucapkan rasa terima kasih kepada jajaran pengurus Hanura Sulsel.

"Setelah mempertimbangkan secara matang dan mendalam, serta tanpa mengurangi rasa hormat, saya menyampaikan pengunduran diri dari struktur dan kader Partai Hanura," tulis Hendra.

Surat pengunduran diri itu disertai materai dan tanda tangan basah.(*)