Pilpres 2024
PPP Terbelah, Senior Partai Kakbah Justru Dukung Anies di Pilpres Bukan Ganjar
Dia bahkan mengklaim sebanyak 95 persen konstituen PPP di akar rumput mendukung Anies ketimbang Ganjar di Pemilu 2024
TRIBUN-TIMUR.COM - Beberapa senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) membentuk Forum Kakbah Membangun (FKM) yang mendeklarasikan dukungannya untuk Anies Baswedan menjadi capres 2024.
Salah satu senior PPP itu adalah Habil Marati.
Habil memilih tak mengikuti perintah Plt Ketua Umum PPP M Mardiono yang meminta kader PPP mendukung Ganjar Pranowo.
Dia bahkan mengklaim sebanyak 95 persen konstituen PPP di akar rumput mendukung Anies ketimbang Ganjar di Pemilu 2024.
Menyikapi itu, Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono menyampaikan bahwa sejatinya, di internal PPP memiliki mekanisme termasuk dalam mengusung seseorang menjadi capres.
"Di partai memiliki mekanisme ya. Ada struktur. Ada mekanisme sendiri. Kemudian ada proses-proses konstitusi, anggaran dasar, anggaran rumah tangga, itu ada. Jadi seluruh di struktur itu juga ada nama-namanya gitu," ucap Mardiono kepada awak media usai jumpa pers di rumah dinas Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Kamis (27/4/2023) malam.
Mardiono juga menilai wajar, jika memang ada segelintir orang yang berada di PPP memiliki pandangan berbeda.
Hal itu didasari karena kata dia, di dalam struktur PPP sendiri banyak orang yang tergabung.
"Ya kalau PPP, konstituen PPP itu banyak, enggak bisa kita baca satu satu ya," ucap Mardiono.
"Karena kita kemarin diberi amanah berapa juta suara, itu adalah amanah dari rakyat ya. Itu konstituen PPP. Karena PPP berdiri sejak 50 tahun yang lalu, banyaklah kader-kader PPP termasuk senior-senior kita," tukas Mardiono.
Sebelumnya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) menanggapi soal relawan forum kakbah membangun yang mendukung Anies Baswedan menjadi calon presiden (capres) 2024.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP, Arwani Thomafi mengatakan bahwa pihaknya akan mendengarkan aspirasi tersebut. Nantinya, seluruh aspirasi itu akan dirangkum oleh internal.
"Ya semua yang disampaikan dinamika yang terjadi di internal PPP terkait dengan pencapresan nanti akan kami rangkum," ujar Arwani saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (2/2/2023).
Nantinya, kata Arwani, forum musyawarah internal PPP bakal membahas semua aspirasi tersebut. Setelah itu, internal partai bakal mengambil sikap terkait pencapresan. (*)
Mahfud MD: Saya Lebih Baik dari Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming |
![]() |
---|
Cak Imin Nilai Wacana Pembentukan Presidential Club Positif |
![]() |
---|
Alasan Surya Paloh Tinggalkan Anies Baswedan Usai Kalah di Pilpres, Kini Dukung Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
PBB Takut Yusril Ihza Mahendra tak Jadi Menteri? NasDem-PKB Dukung Prabowo |
![]() |
---|
Prabowo-Gibran tidak Mundur Hingga Dilantik Jadi Presiden-Wapres |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.