8 Pokok Pikiran DPRD Sulsel di Musrenbang 2024 Sulsel, Ada Soal Stadion

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Prov Sulsel 2024 digelar di Hotel Claro, Makassar, Senin (17/4/2023).

Tema Musrenbang RKPD Sulsel 2024 yakni "Peningkatan Pemerataan Pembangunan untuk Pertumbuhan yang Inklusif".

Hadir Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari, jajaran kepala daerah se-Sulsel hingga pemerintah pusat.

Dalam agenda ini, Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari datang menyampaikan pokok pikiran DPRD tentang rencana kerja 2024.

Ada delapan poin disampaikan Andi Ina Kartika Sari.

Baca juga: Ketua DPRD Singgung Stadion Internasional di Musrenbang 2024: Semoga Didengarji Suporter

Pertama, Ketua DPRD Sulsel ini membahas fokus pembangunan infrastruktur

"Pertama, perbaikan jalan nasional dan jalan provinsi. Pemprov diharapkan terus koordinasi Balai Jalan nasional," ujar Andi Ina

"Begitu pula ruas jalan provinsi yang juga perlu diperhatikan terkhusus daerah terdampak banjir," sambungnya.

Berikutnya, Andi Ina Kartika Sari membahas isu pendidikan di Sulsel

Ia menyebut, Pemprov Sulsel harus membenahi SMU/SMK yang belum memenuhi standar pendidikan nasional

"Seperti melengkapi pagar pengamanan, halaman, pemerliharaan gedung, mendesak pembangunan ruang kelas baru dan laboratorium. Begitu pula kualifikasi pengajar yang tidak rata dan peningkatan kesejahteraan pengajar," kata Andi Ina Kartika

Dalam bidang pertanian, DPRD Sulsel mendorong perbaikan saluran  irigasi,bendungan, tanggul  hingga talud.

Kemudian didukung alat pertanian modern seperti traktor hingga mesin penggiling.

"Penyediaan bibit unggul, cengkeh, jagung, pala, kakao. Untuk menunjang sistem pengairan dibutuhkan sumur bor. Dibutuhkan juga bibit berkualitas tinggi yang memperhatikan waktu siklus masa tanam," kata Andi Ina Kartika Sari

Keempat, dalam sektor dalam sektor perikanan dan kelautan, Andi Ina Kartika menyoroti budidaya rumput laut

"Perkembangan rumput laut yang sudah berjalan baik di pesisir pantai perlu diberikan fokus Perhatian untuk budidayanya agar kualitas dan nilai jual rumput laut meningkat," ujar Ketua DPRD Sulsel

"Begitu juga pengadaan kapal dan mesin kapal serta Alat tangkap ikan serta sarana pendukung lainnya. Kemudian perbaikan Dermaga dan penyediaan bibit ikan," sambungnya.

Di sektor kesehatan, Pemprov Sulsel didorong untuk mengevaluasi dan peningkatan pelayanan kesehatan.

Andi Ina menyebut, masih banyak keluhan masyarakat terkait dasar pelayanan kesehatan.

Terutama dalam ketersediaan sarana dan prasarana pendukung di rumah sakit pemerintah atau pusat pelayanan kesehatan lainnya

Berikutnya, Andi Ina membahas program sistem penyediaan air minum.

Termasuk pengadaan listrik untuk wilayah pesisir hingga kepulauan

"Ini sebagai upaya penyediaan sarana air bersih dan pengadaan listrik di sejumlah daerah terutama di daerah terpencil dan daerah-daerah pesisir serta kepulauan untuk terus digencarkan dan ditingkatkan kualitas dan kuantitas agar masyarakat di daerah pesisir dan kepulauan turut merasakan hasil pembangunan," kata Andi Ina

Tak ketinggalan, Ketua DPRD Sulsel ini mendorong Pemprov Sulsel memperhatikan UMKM dan Industri Kreatif.

"Pentingnya perhatian terhadap pembinaan UMKM dan industri kreatif termasuk dengan memikirkan dengan baik sektor modal dan pemasarannya sehingga dapat menjadi bagian dari percepatan ekonomi nasional," tegas wanita kelahiran Makassar ini.

Terakhir, Andi Ina Kartika Sari mendorong pemerintah provinsi untuk komitmen menuntaskan infrastruktur olahraga berupa Stadion berstandar internasional di Sulsel.

"Saat ini ada 3 aset pemerintah, diharapkan dipilih salah satunya untuk diselesaikan pembangunan stadion," jelas Andi Ina Kartika Sari

"Tentu saja dalam penentuan lokasi dalam hal ini dengan prinsip cepat dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Sulawesi Selatan hukum dan alokasi anggaran biaya terjangkau dan akuntabel," sambungnya.

Pokok pikiran ini pun disampaikan langsung di hadapan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman. (*)