Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Siaga di Pos Operasi Ketupat, 4.816 Personel Gabungan Siap Amankan Arus Mudik di Sulsel

Tidak tanggung-tanggung, terdapat 4.816 personel gabungan yang disiapkan untuk mengatur lancarnya arus pulang kampung itu.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM/MUSLIMIN EMBA
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana saat ditemui wartawan di kantornya, Senin (3/4/2023) siang. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Polda Sulsel menyiapkan ribuan personel untuk mengamankan jalannya arus mudik di Sulawesi Selatan.

Tidak tanggung-tanggung, terdapat 4.816 personel gabungan yang disiapkan untuk mengatur lancarnya arus pulang kampung itu.

Ribuan personel gabungan tersebut, nantinya akan disebarkan di puluhan pos operasi ketupat yang akan didirikan.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana mengatakan, selain mendirikan pos pengamanan, pihaknya juga akan melakukan pemeriksaan kondisi jalan.

"Jelang mudik ini, kita sudah lakukan persiapan," kata Kombes Pol Komang Suartana dikonfirmasi wartawan, Rabu (12/4/2023) siang 

"Kita dari Polda sudah menyiapkan pengamanan baik pos pengamanan personil dan melakukan pengecekan terhadap jalur-jalur yang akan dilalui oleh masyarakat kita," sambungnya.

Komang mengungkapkan, personel gabungan bakal dikerahkan di sejumlah titik-titik rawan kemacetan.

Personel itu nantinya dikonsentrasikan di perbatasan Kota Makassar-Kabupaten Gowa tepatnya di Jembatan Kembar Sungguminasa.

Begitu juga di perbatasan Makassar-Maros tepatnya di Jalan Poros Camba Maros, dan beberapa titik lain.

"Kita lakukan pengamanan pada daerah-daerah yang strategis ya keramaian jalan-jalan lalu lintas yang menghubungkan kemacetan dan pelabuhan-pelabuhan serta bandara," ucap Komang 

"Untuk jumlah personil yang akan kita libatkan dalam pengamanan adalah sebanyak 4.816 personil itu termasuk dengan TNI dan dinas instansi terkait," bebernya.

Komang juga menyebut bahwa ada berbagai pos telah disiapkan dengan berbagai fungsi.

Rinciannya 63 pos pengamanan, 32 pos pelayanan, dan 9 pos pengaduan.

"Jadi itu nanti sudah dibagi, ada pelayanan untuk melayani masyarakat dan pengaduan jika ada kecelakaan atau Masalah-masalah di jalan," terang Komang 

"Untuk di pelabuhan itu ada pos pengamanan ada tiga, pos pelayanan satu. Kalau di bandara ada satu pos," tuturnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved