Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pererat Rasa Kekeluargaan, IKA FISIP UNHAS Gelar Buka Puasa Bersama di Hotel Aston

IKA FISIP UNHAS bertujuan untuk mempersatukan alumni yang terbagi dalam berbagai kelompok kepentingan.

DOK UNHAS
Foto bersama dalam acara buka puasa bersama yang digelar IKA Fisip Unhas yang digelar di Hotel Aston, Makassar, pada Selasa (11/04/2023). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Hasanuddin (UNHAS) mengadakan acara buka puasa bersama di Hotel Aston, Makassar, pada Selasa (11/04/2023).

Acara ini dihadiri oleh Ketua Umum IKA FISIP UNHAS, Dr. H. Andi Fahsar Mahdin Padjalangi, jajaran pengurus, dan anggota.

Kegiatan buka puasa bersama ini juga dihadiri oleh Dekan FISIP UNHAS Dr. Sukri Tamma, Wakil Dekan, dan jajaran dosen.

Alumni yang terserap dalam berbagai bidang profesi tidak menjadi jarak bagi kami untuk bisa senantiasa bertemu dalam giat persaudaraan.

Pejabat pemerintah daerah, profesional, akademisi, TNI, Polri dan berbagai profesi lain yang bagian dari alumni FISIP UNHAS, sejak tahun 2016 telah dipersatukan melalui wadah IKA.

Tentu saja IKA yang jauh dari kepentingan politik praktis, kalaupun ada hanya ambisi orang perorangan yang memanfaatkan IKA.

Selain menjadi momen untuk mempererat tali persaudaraan, kegiatan ini juga dimanfaatkan oleh Dr. Andi Fahsar untuk meminta doa restu sebelum berangkat menunaikan ibadah Umroh.

IKA FISIP UNHAS yang terbentuk pada periode Dekan Profesor Dr. Andi Alimuddin Unde dan diketuai pertama kali oleh Dr. Andi Fahsar, bertujuan untuk mempersatukan alumni yang terbagi dalam berbagai kelompok kepentingan.

Langkah terobosan besar yang telah dilakukan Dr. Andi Fahsar, bersama para pengurus sekarang ini mampu membuktikan bahwa rumah besar IKA FISIP UNHAS, adalah wadah mempersatukan alumni yang suka tidak suka telah terbagi dalam berbagai kelompok kepentingan.

Sekalipun demikian dalam berbagai kesempatan Andi Fahsar senantiasa berpesan 'kekeluargaan' adalah yang utama.

Mereka yang memiliki kepentingan pribadi akan menimba konsekwensinya jika mencoba menjadikan IKA sebagai saluran kepentingan sempit.

Ketua Umum IKA Fisipol Unhas, Dr Andi Muhdin Fashar Pajalangi, MSi mengemukakan bahwa IKA merupakan wadah sosial yang membantu almamater untuk bertumbuh sebagai institusi yang profesional.

Jadi IKA bukan organisasi partisan, yang digiring sesuka hati untuk kepentingan politik praktis yang sempit dan menyengsarakan.

IKA Fisipol Unhas merupakan organisasi ideal yang dapat bermanfaat bagi anggotanya, bukan dimanfaatkan oleh sekelompok orang yang berguna bagi seluruh alumni ungkapnya.

Harapan besar itu telah kami semua sematkan kepada Dr. Andi Amran Sulaiman, MP dan Dr. Andi Fahsar Mahdin Padjalangi.

Dengan demikian kita semua harus menjaga agar keduanya bersama Ketua IKA Fakultas di Unhas, berdaya dan memberdayakan, bukan diperdayai.

Apa yang telah diletakkan bapak HM. Jusuf Kalla, sebagai Ketua IKA Pusat UNHAS pertama dan dilanjutkan Dr. Andi Amran Sulaiman, MP dengan mengarahkan IKA UNHAS pada pencapaian sebagai organisasi profesional yang profit.

Telah berjalan sekalipun tidak sepi dari riak akibat pendekatan yang salah dari sejumlah pengurus.

Dalam arahannya Dr. Andi Fahsar, menyebutkan bagaimana IKA menjadi wadah pemersatu bukan wadah pemecah belah anggota.

Sindiran itu tentu beralasan jika melihat fenomena kian kentalnya prilaku yang menjadikan IKA terkotak dalam gairah pribadi maupun kelompok.(adv\reskyamaliah).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved