Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Harta Kekayaan

Harta Kekayaan Nurul Arifin Artis Senior Jadi Anggota DPR, Harga Motor Lebih Mahal dari Mobil HR-V

Harta kekayaan Nurul Arifin dari Fraksi Golkar pada periode 2009 - 2014 sudah mencapai Rp 9.638.927.007.

Editor: Ansar
Kompas.com
Harta kekayaan Nurul Arifin dari Fraksi Golkar pada periode 2009 - 2014 sudah mencapai Rp 9.638.927.007. Kini hartanya bertambah lagi jadi belasan miliar. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Harta kekayaan Nurul Qomaril Arifin alias Nurul Arifin artis senior yang menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024.

Harta kekayaan Nurul Arifin dari Fraksi Golkar pada periode 2009 - 2014 sudah mencapai Rp 9.638.927.007.

Namun berdasarkan LHKPN terbarunya, harta kekayaan Nurul Arifin naik menjadi belasan miliar.

Nurul Arifin memiliki enam tanah dan bangunan, empat mobil dan satu motor.

Harta kekayaan Nurul tersebut berdasarkan LHKPN 2021.

Nurul Qomaril Arifin mengawali kariernya di industri hiburan Tanah Air sebagai pemain film.

Baca juga: Harta Kekayaan Saldi Isra Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi 2023-2028, Motor Harga Rp10 Juta

Baca juga: Harta Kekayaan Arman Kepala ATR/BPN Maros dan Kepala BPN Jakarta Timur Hampir Setara, Nasibnya Beda

Nurul Arifin merupakan artis peran keturunan Belanda dan Sunda yang lahir pada 18 Juli 1966.

Debut pertama Nurul sebagai artis peran berlangsung pada tahun 1984 lewat film Hati yang Perawan.

Saat itu Nurul sendiri masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).

Adapun riwayat pendidikan Nurul Arifin dimulai dari SD Santo Yusup Bandung, SMP Santo Yusup Bandung, SMAN 16 Bandung, S1 dan S2 di Universitas Indonesia.

Sejak pertama kali berkarier pada 1984 hingga 2010 sebagai aktris, Nurul Arifin telah membintangi sederet judul film.

Di antaranya, Istana Kecantikan (1988), Pacar Ketinggalan Kereta (1988), 2 dari 3 Laki-Laki (1989), Catatan Si Emon (1991), dan Beth (2000).

Selain membintangi film, Nurul Arifin juga pernah membintangi sederet judul sinetron di antaranya Reaksi, Ada Ada Saja, Kupu75 Kupu Ungu, dan Aku ingin Pulang.

Kualitas akting Nurul Arifin saat itu berhasil membawanya memenangi penghargaan Festival Film Bandung pada 1990 dalam kategori Pemeran Utama Wanita Terpuji Film Bioskop lewat film Kipas-Kipas Cari Angin.

Sejak tahun 2000-an, Nurul Arifin mulai jarang terlihat di layar lebar karena fokus melanjutkan pendidikan.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved