KTP Elektronik
7.000 Pelajar di Maros Wajib Punya KTP-el, Disdukcapil Bakal Lakukan Perekaman di Sekolah
Selain itu, juga ada sekitar 2.000 penyandang disabilitas yang membutuhkan perekaman KTP-el.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Sebanyak 7.000 pelajar di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan wajib memiliki KTP elektronik atau KTP-el tahun ini.
Selain itu, juga ada sekitar 2.000 penyandang disabilitas yang membutuhkan perekaman KTP-el.
Hal ini disampaikan Plt Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Maros, Laurensius Nong Kese, Rabu (9/3/2023).
"Sekarang jumlah penduduk Maros 391 ribu, untuk wajib KTP-el atau genap berusia 17 tahun sekitar 7.000, sementara untuk penyandang disabilitas yang butuh KTP ada 2.000 orang," ucapnya.
Dengan jumlah cakupan wajib KTP-el tersebut, pihaknya berencana akan melakukan upaya jemput bola.
Salah satunya dengan melakukan perekaman KTP-el di sekolah-sekolah.
Di awal tahun ini, kata dia, pihaknya menyasar sekolah dengan jumlah murid wajib KTP-el yang besar.
"Tetap akan dilakukan secara keseluruhan, tapi untuk awal tahun ini, kita melakukannya di sekolah yang wajib KTP-el kita anggap besar, seperti SMA 1 Maros, SMA 2 Maros dan SMK 1," ujarnya.
Ia menyebutkan pihaknya akan melakukan penyisiran di sekolah-sekolah yang jauh dari perkotaan setelah Juni mendatang.
"Rata-rata adik-adik yang wajib KTP-el ini baru berusia 17 tahun setelah di Bulan Juni mendatang," terangnya.
Ia pun menyebutkan perekaman wajib KTP-el bagi pelajar berusia 17 tahun ditargetkan rampung akhir tahun mendatang.
Baca juga: Jelang Pemilu 2024, Perekaman KTP-el Disdukcapil Barru Sasar Pelajar SMA
Baca juga: Mau MIliki KTP Elektronik Digital? Simak Caranya
Sementara itu, untuk penyandang disabilitas, perekaman dilakukan oleh Tim Tanggap Darurat (Tandu).
"Tim Tandu kita melakukan perekaman langsung ke rumah penyandang disabilitas, lansia dan sakit. Biasanya juga jika ada pemerintah setempat yang menelepon maka tim kami akan langsung turun," ujarnya.
Ia menuturkan sebagian penyandang disabilitas ini kebanyakan berada di wilayah perkotaan.
"Kebanyakan dari hasil penyisiran kami itu di wilayah kota. Banyak yang kemudian bermunculan, kemungkinan untuk pengurusan pengobatan gratis menggunakan KTP yang digaungkan kemarin," tutupnya.(*)
Pembuatan KTP Elektronik di Disdukcapil Lutra Makin Cepat |
![]() |
---|
Disdukcapil Gowa Door to Door Perekaman KTP-el Difabel, Lansia, dan Pelajar 17 Tahun |
![]() |
---|
Innalillah, Warga Kajang Meninggal Dunia Saat Urus KTP Elektronik, Simak Videonya Sebelum Meninggal |
![]() |
---|
Warga Transgender Akan Dimudahkan Mendapat KTP Elektronik, Ini yang Tertulis di Kolom Jenis Kelamin |
![]() |
---|
Corona, Pemkot Makassar Cetak e-KTP Hanya 150 Keping Per Hari |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.