Khazanah Islam
Niat Puasa Senin Kamis Digabung Puasa Qadha Ramadhan Menurut Ustad Abdul Somad
Berikut niat Puasa Senin Kamis jika digabung dengan puasa qadha Ramadhan menurut Ustadz Abdul Somad atau UAS.
Dan itulah yang dilakukan oleh Ummul Mukminin, Aisyah Radhiyallahu ‘anha.
Beliau pernah menuturkan,
كَانَ يَكُونُ عَلَىَّ الصَّوْمُ مِنْ رَمَضَانَ ، فَمَا أَسْتَطِيعُ أَنْ أَقْضِىَ إِلاَّ فِى شَعْبَانَ
Dulu saya punya utang puasa Ramadhan. Dan saya tidak bisa mengqadhanya kecuali di bulan sya’ban. (HR. Bukhari 1950, Muslim 2743, dan yang lainnya).(*)
Manfaat Puasa Senin Kamis
Manfaat puasa sunnah Senin & Kamis, Menurut Buku Panduan Lengkap Ibadah Muslimah oleh Ustaz Muhammad Syukron Maksum:
1. Hari Kelahiran Rasulullah, Penetapan Kenabian, dan Diturunkannya Al Qur’an
Rasulullah saw dilahirkan pada hari Senin.
Selain itu, beliau menerima wahyu pertama kali yang disampaikan oleh Jibril yang membawa risalah kenabian, juga pada hari Senin.
Hal ini berdasarkan penuturan Abu Qatadah ra Bahwasanya Rasulullah SAW ditanya tentang berpuasa pada hari Senin.
Lalu beliau bersabda: “Itu adalah hari yang saya dilahirkan di dalamnya dan hari yang saya diangkat sebagai Rasul atau hari yang pada saya diturunkan Al-Qur’an.” (HR.Muslim)
2. Hari Pemeriksaan Amal
Ketika masih di dunia, pemeriksaan catatan amal sehari-hari diperiksa secara berkala.
Ternyata pemeriksaan amal itu dilakukan pada hari Senin dan Kamis.
Maka jika pemeriksaan amal itu terjadi saat kita sedang berpuasa, semoga nilai keurukan dari amal kita berkurang dan nilai amal kebaikannya bertambah.
Dalam sebuah riwayat disebutkan, Rasulullah saw bersabda: ”Amal perbuatan itu diperiksa tiap hari Senin dan Kamis, maka saya suka diperiksa amalku sedang saya berpuasa.” (HR. Turmudzi)
3. Berharap Ampunan Allah SWT
Mengapa Rasulullah saw memberi perhatian khusus pada puasa Senin-Kamis sedemikian rupa, hingga tak pernah melewatkannya?
Hal itulah kemudian, sebagaimana diriwayatkan dari Abu Hurairah ra membuat sahabat bertanya-tanya, ada apa sebenarnya dengan hari Senin dan Kamis.
Saat mereka bertanya pada beliau apa sebabnya, maka sabdanya: “Sesungguhnya amal-amal itu dipersembahkan pada tiap Senin dan Kamis, maka Allah berkenan mengampuni setiap muslim atau setiap mukmin, kecuali dua orang yang bermusuhan."
Maka firman-Nya: “Tangguhkanlah keduanya” (HR. Ahmad)
Meski demikian, ada satu amal keburukan yang tak diberi toleransi oleh Allah bagi pelakunya, yakni bermusuhan dengan sesamanya. (*)
Niat beserta Tata Cara Sholat Tahajud di Sepertiga Malam, Lengkap Bacaan Dzikir |
![]() |
---|
Bacaan Dzikir dan Doa Sesudah Salat/ Shalat 5 Waktu |
![]() |
---|
Bacaan Niat Sholat Sebelum Dzuhur atau Sholat Qobliyah Dzuhur, Lengkap Tata Cara Sholat |
![]() |
---|
Bacaan Niat Sholat Dhuha, Lengkap Tata Cara Sholat/ Salat 2 Rakaat |
![]() |
---|
Amalkan Setiap Hari, Doa Agar Hidup Lebih Bermanfaat ke Orang Lain |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.