Deklarator Partai Demokrat Reza Ali Harap Koalisi Perubahan Segera Bangun Sekretariat Bersama

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Deklarator Partai Demokrat Reza Ali (68), angkat bicara terkait deklarasi Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden (Capres 2024).

Anggota Fraksi Demokrat DPR RI (2009-2014) itu mengatakan, bukan hanya tahun ini atau tahun lalu, saat menjelang pemilu partainya mendukung Anies Baswedan.

Menurut Ketua Dewan Penasehat DPD Demokrat Sulsel itu, pihaknya di Demokrat telah melihat jiwa kepemimpinan mantan Gubernur DKI Jakarta itu sejak enam tahun lalu.

“Sejak 2017 kami di Demokrat melihat sosok Anies punya kualifikasi paripurna, bisa menyelesaikan semua persoalan bangsa ini,” katanya, Selasa (28/2/2023).

Ia menambahkan, meskipun tanpa deklarasi, partainya sepenuhnya mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.

“Di Partai Demokrat mekanismenya seperti itu. Tidak perlu melakukan rapat nasional lagi,” katanya.

“Karena Demokrat sudah rutin melakukan komunikasi dan punya sistem komunikasi digital yang bagus, mulai dari pusat sampai kecamatan itu terbangun,” Reza Ali menambahkan.

Baca juga: Hasil Survei IPS: Prabowo Subianto 33,2 Persen, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Beda Tipis

Baca juga: Survei IPS: 43,5 Persen Responden Setuju Pemilu 2024 Terbuka, 34,2 Persen Tertutup

Menurutnya, di dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga Demokrat, memang kewenangan mendukung dan mengusung presiden adalah majelis pertimbangan bersama anggotanya.

“Majelis pertimbangan Partai Demokrat itu Pak SBY dan salah satu anggotanya adalah Ketua Umum AHY. Kalau itu sudah ada di dalam AD/ART berarti itu sudah shahih,” jelasnya.

Ia mengimbau kepada koalisi perubahan agar tetap solid. Sebab, dia khawatir koalisi ini terpecah sebelum Pilpres 2024.

Partai lain tergabung dalam koalisi perubahan adalah Partai Nasdem dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

“Jangan direcoki, harus solid,” katanya.

Reza bahkan meminta agar segera ada sekretariat bersama atau Sekber agar koalisi ini tetap solid. Sehingga dapat memenangkan Anies Baswedan di Pilpres 2024.

“Apapun resikonya harus mendukung Pak Anies,” katanya.(*)