Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

KFC Indonesia

Anda Suka Makan Ayam KFC? Ternyata Begini Quality Control yang Diterapkan KFC Indonesia

Bagi KFC Indonesia, proses menyajikan ayam goreng tepung hingga dapat dinikmati konsumen tidak sesederhana penampilannya.

|
Editor: Sakinah Sudin
KFC Indonesia
Evaluasi Cutting Sheet Bahan Baku Ayam Team QA KFC bersama Supplier. 

Ditambah dengan evaluasi secara berkala untuk memantau konsistensi pemenuhan standar bahan baku.

Khusus untuk pemasok daging ayam, KFC bahkan mewajibkan mereka untuk mengisi form “Key Welfare Indicator” (KWI) yang berkaitan dengan kesehatan dan kesejahteraan ayam hidup yang akan diproses di rumah pemotongan ayam (RPA).

Indikator kunci yang disyaratkan tersebut antara lain tentang jumlah ayam hidup yang diproses di RPA (baik dalam satuan ekor dan kg), jumlah yang dipasok ke KFC, jenis varietas ayam hidup yang diproses, rata-rata umur ayam hidup, kepadatan kandang, jenis kandang, penerangan/pencahayaan kandang, kebersihan kandang, rata-rata berat ayam hidup, persentase mortalitas, termasuk penyakit-penyakit ayam yang harus diawasi oleh dokter hewan.

Pengecekan Berat Bahan Baku Ayam per Karung dan Pencatatan Kode Expire Date.
Pengecekan Berat Bahan Baku Ayam per Karung dan Pencatatan Kode Expire Date. (KFC Indonesia)

Proses pengawasan yang ketat juga dilakukan ketika ayam dibawa dari peternakan ke RPA.

Sebelum dikirim ke RPA, ditetapkan jumlah ayam hidup per keranjang sesuai dengan berat ayam hidup yang dikirim (biasanya 12-15 ekor per keranjang).

Hal ini bertujuan agar ayam hidup tidak mengalami stress sepanjang pengiriman akibat terlalu sesak di keranjang.

Selain itu pada saat diterima di RPA, ayam hidup diistirahatkan dengan diberi blower mist di area istirahat.

Ketika penyembelihan akan dilaksanakan, ayam kembali melewati proses untuk ditenangkan agar penyembelihan berjalan lancar dan memenuhi persyaratan penyembelihan secara halal.

Setelah semua bahan baku, baik itu daging ayam maupun bahan-bahan lainnya memenuhi persyaratan, QC tetap dijalankan dengan ketat ketika bahan baku diterima di gudang KFC Indonesia.

QC INCOMING MATERIAL melakukan proses sampling sesuai metode yang telah ditentukan, apabila tidak memenuhi persyaratan maka akan dilakukan penolakan pada bahan baku tersebut. QC tetap berjalan dengan ketat sampai bahan baku dikirim di gerai KFC untuk diolah.

Secara rutin Transportation

Audit juga dilakukan untuk memastikan semua armada yang mengirim bahan baku ke gerai KFC secara konsisten memenuhi persyaratan seperti menjaga suhu, proses handling, fasilitas armada bahkan setiap gerai KFC diwajibkan untuk kembali melakukan pemeriksaan kualitas bahan sesaat barang tiba di store KFC.

Ketika semua bahan baku sudah dipastikan kualitasnya, tahapan proses memasak dimulai.

Namun penerapan QC yang ketat tetap dilakukan.

Prosedur memasak dijalankan dengan ketat, sejak meramu semua bahan, menyalakan alat memasak, hingga lamanya memasak. Ketika makanan sudah selesai dimasak dan siap dihidangkan pun, QC tetap berjalan.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved